Berita

Berlian Napitupulu dan Ibu Elisabeth/Net

Politik

Dubes Berlian Serahkan Bantuan Untuk Petani Yaksu Korea Utara

SABTU, 19 OKTOBER 2019 | 12:22 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

Duta Besar Indonesia untuk Republik Rakyat Demokratik Korea (RRDK), Berlian Napitupulu melakukan kunjungan kerja ke Koperasi Pertanian Persahabatan Indonesia-RRDK di Yaksu, Distrik Kangso, sekitar 32 km dari Ibukota Pyongyang, pada 16 Oktober 2019.

Duta Besar didampingi Ibu Elisabeth Napitupulu berserta staf KBRI Pyongyang disambut hangat oleh Ketua Koperasi Yaksu, Mr. Ro Ki Nam, yang didampingi oleh Wakil Direktur Komisi Kebudayaan, Mr. Yu Ju Yong, dan sejumlah pejabat setempat.

Dalam kunjungannya, Dubes Berlian memberikan bantuan sebuah mesin pompa air untuk pertanian dan 180 liter bahan bakar bensin kepada Koperasi Pertanian Yaksu dan selimut musim dingin kepada Sekolah Taman Kanak-Kanak Yaksu.


Dubes Berlian beserta seluruh rombongan juga ikut bekerja membantu petani setempat untuk mengangkut padi hasil panen dari sawah ke tempat pengumpulan untuk selanjutnya di bawa ke penggilingan padi.

"Kami sangat senang bisa ikut membantu koperasi persahabatan Indonesia-RRDK ini. Kami mendengar sendiri dari Ketua Koperasi bahwa bantuan KBRI Pyongyang turut menyukseskan peningkatan produksi pertanian di Yaksu. Tahun ini mereka mampu meningkatkan panen padi sebanyak satu ton per hektar. Mesin-mesin pertanian yang kita donasikan seperti traktor tangan, pompa air dan pupuk ternyata berhasil meningkatkan produksi petani setempat. Ini juga tentunya tidak terlepas dari kerja keras para petani setempat," demikian disampaikan Dubes Berlian dalam kunjungan ke Yaksu.

"Ketua Koperasi Yaksu dan pejabat setempat berulang kali menyampaikan terima kasih kepada Indonesia yang telah memberi perhatian khusus dan bantuan kepada mereka," ujar Dubes Berlian menambahkan seperti dalam keterangan resmi KBRI Pyongyang, Sabtu (19/10).

Lebih lanjut Dubes Berlian menyatakan bahwa dalam jamuan makan siang yang disiapkan oleh pihak Koperasi Yaksu tersebut, pihak KBRI Pyongyang juga melakukan promosi kuliner Indonesia dengan menyuguhkan gulai daging, sambal ikan roa dan sambal terasi, yang ternyata sangat disukai penduduk setempat.

"Kita tahu bahwa rakyat Korea juga menyukai makanan pedas tapi dengan rasa yang berbeda. Rupanya mereka juga sangat menyukai gulai pedas dan sambal terasi yang kita sajikan. Menurut mereka banyak orang setempat terutama di bagian utara suka cabai dan makanan yang sangat pedas. Kita bisa coba tanah cagai di sini. Nah, ini kan peluang kerja sama baru yang dapat dikembangkan kedua negara ke depan," tutur Dubes Berlian.

Bagai gayung bersambut, usul Dubes langsung ditanggapi antusias oleh Kepala Koperasi Yaksu dan pejabat Komite Kebudayaan. Ketua Koperasi Yaksu dan pejabat setempat menyampaikan bahwa penanaman dan produksi cabai ini akan menjadi kerja sama konkret antara KBRI Pyongyang dan Koperasi Pertanian Persahabatan Yaksu selanjutnya.

Pihaknya mengusulkan agar sayur akar bunga violet (saudara kembar dan mempunyai khasiat seperti ginseng) dapat dijajaki untuk ditanam di Indonesia. Kerja sama ini diharapkan dapat mendorong hubungan persahabatan Indonesia dan Korea Utara yang dibangun Presiden Soekarno dan Presiden Kim Il Sung sejak 55 tahun lalu semakin meningkat.

"Saya kira peluang kerja sama pertanian ini akan menjadi capaian baru bagi hubungan Indonesia dan Korea Utara kedepan. Saya berharap produk pertanian Indonesia bisa dikenal luas di negara ginseng ini," pungkas Dubes Berlian.

Disamping menanam cabai, Dubes Berlian juga mengusulkan penanaman pohon bersama di Desa Yaksu sebagai simbol persahabatan dan hubungan baik kedua negara yang menjadi warisan bagi generasi berikutnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya