Berita

Tengku Malik Mahmud-Suhendra Hadikuntono/Net

Politik

Sudah Saatnya BIN Kembali Dijabat Sipil, Tokoh Aceh Jagokan Sosok Ini

JUMAT, 18 OKTOBER 2019 | 15:16 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

Penyerangan terhadap Menko Polhukam Wiranto merupakan bukti yang kesekian kali kegagalan Badan Intelijen Negara (BIN).

Bukti kegagalan sebelumnya adalah kerusuhan di tanah Papua, serta aksi demonstrasi massa di Jakarta yang berujung anarkis pada 21-22 Mei terkait pilpres, dan 22-23 September 2019 terakait penolakan UU dan RUU.

Wali Nanggroe Aceh Darussalam Tengku Malik Mahmud berharap BIN kembali dipimpin oleh sipil, sebagaimana pada era Presiden Soekarno dimana Soebandrio jadi pimpinan BIN (1959-1965), dan di masa Presiden SBY saat As'ad Said Ali menjabat wakil ketua BIN.


Salah satu orang sipil yang layak dipertimbangkan menjadi pengganti Budi Gunawan adalah pendiri Hadiekuntono's Institute (Research, Intelligence, Spiritual), Suhendra Hadikuntono.

Pendukung Presiden Jokowi itu juga diketahui sebagai Ketua Umum Putra-putri Jawa Kelahiran Sumatera, Sulawesi dan Maluku (Pujakessuma) Nusantara.

"Kami bersama rakyat Aceh mendoakan Pak Suhendra ditunjuk oleh Presiden terpilih untuk memimpin institusi BIN. Sudah waktunya lagi sipil memimpin BIN," ujar Malik Mahmud di sela-sela bertemu dengan Suhendra, Kamis kemarin (17/10).

Malik Mahmud mengatakan, Suhendra memiliki keunggulan komparatif dan kompetitif, juga memiliki leadership atau jiwa kepemimpinan yang kuat.

Selain ahli di bidang intelijen, Suhendra juga memiliki kemampuan komunikasi yang baik dengan tokoh-tokoh masyarakat.

"Dia memahami kultur di banyak daerah atau provinsi, diterima oleh semua kalangan dan dapat diterima oleh siapa pun, dan dengan sangat mendalam memahami kebhinnekaan," tutup Malik Mahmud.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya