Berita

Bamsoet/Net

Politik

Gagal Di DPR, Layakkah Bamsoet Pimpin MPR?

SENIN, 30 SEPTEMBER 2019 | 22:32 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Periode baru anggota dewan segera dimulai esok hari, Selasa (1/10). Para anggota DPR dan DPD terpilih akan resmi dilantik menjabat untuk masa amanah 2019 hingga 2024.

Besok juga pemilihan pimpinan kedua lembaga tersebut akan digelar. Pemilihan pimpinan di DPR sudah termaktub di UU MD3 bahwa lima partai pemenang akan mendapatkan jatah pimpinan. Jabatan ketua DPR akan diduduki oleh perwakilan partai pemenang pemilu.

Sementara DPD memiliki mekanisme dan tata tertib sendiri untuk menentukan pimpinan.

Menarik untuk diulas adalah pemilihan ketua MPR yang akan digelar luas, Rabu (2/10). UU MD3 hanya menguraikan bahwa masing-masing fraksi di DPR dan DPD akan mendapat jatah satu pimpinan.

Namun begitu, belum jelas siapa yang berhak menduduki kursi orang nomor satu di MPR. PDI Perjuangan, Golkar, dan Gerindra sebagai partai tiga besar sama-sama merasa paling berhak mendapatkannya. Apalagi, MPR mendatang disebut-sebut memiliki tugas penting dalam mengawal amandemen UUD.

Di Golkar, nama Bambang Soesatyo digadang-gadang bakal diusung menjadi ketua MPR. Banyak kalangan menyebut pengusungan Bamsoet merupakan buah dari sikapnya yang melunak dan mendukung pencalonan petahana Ketua Umum Airlangga Hartarto di Munas Golkar mendatang.

Dari segi karir politik di parlemen, Bamsoet memang layak. Dia pernah menjabat sebagai ketua Fraksi Partai Golkar sebelum akhirnya ditunjuk sebagai ketua DPR.

Namun demikian, dari sisi prestasi sebagai anggota dewan, Bamsoet masih diragukan.

Gelombang aksi mahasiswa yang terjadi sejak sepekan kemarin tentu tidak bisa dilepas dari kinerja DPR pimpinan Bamsoet yang kejar tayang. Mahasiswa menolak sejumlah RUU yang secara serampangan dibahas DPR. Mulai dari RUU KPK yang telah disahkan maupun RUU KUHP, RUU Pertanahan, hingga RUU Pemasyarakatan yang dibahas di penghujung periode.

Ribuan mahasiswa berkumpul di gedung DPR menyuarakan penolakan RUU yang dianggap bermasalah tersebut. Belum lagi aksi mahasiswa di kota-kota besar lain, juga aksi pelajar SMA yang merasa terpanggil.

Korban nyawa atas aksi ini bahkan terjadi di Kendari, Sulawesi Tenggara. Randi dan Yusuf meninggal usai aksi mahasiswa berlangsung ricuh di DPRD Sulawesi Tenggara.

Atas berbagai aksi mahasiswa di tanah air tersebut, Bamsoet dengan tegas mengaku bahwa dirinya paling bertanggung jawab.

Pertanggungjawaban Bamsoet bisa dimaknai bahwa dia adalah sumber dari gelombang aksi mahasiswa. Dia tidak mampu memimpin proses legislasi di DPR dengan baik, sehingga pembahasan RUU dilakukan di penghujung periode dan membuat rakyat murka.

Atas alasan itu, Golkar perlu berpikir dua kali untuk mengusung Bamsoet sebagai ketua MPR. Legasi buruk di DPR harus jadi pertimbangan matang partai beringin memikirkan alternatif lain yang lebih baik.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya