Berita

Arab Saudi mulai lebih terbuka terhadap wisatawan asing/Net

Dunia

Berharap Gaet Banyak Investasi, Arab Saudi Akan Keluarkan Visa Turis

JUMAT, 27 SEPTEMBER 2019 | 16:29 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Arab Saudi mulai lebih membuka diri terhadap kehadiran wisatawan asing. Negara Jazirah Arab itu mengumumkan akan meluncurkan program visa turis untuk 49 negara guna mendorong masuknya investasi asing ke sektor pariwisata.

Ketua Komisi Pariwisata dan Warisan Nasional Arab Saudi Ahmad Al-Khateeb mengatakan, rincian negara yang memenuhi syarat untuk mendapatkan visa turis akan diumumkan pada Jumat (27/9) waktu setempat. Bocorannya China, Jepang, Eropa, dan Amerika Serikat menjadi pihak yang berada di urutan terdepan untuk dapatkan program khusus ini.

Sebelum ada program visa turis ini, Setiap pelancong yang datang ke Arab Saudi hanya mendapatkan visa kerja, visa bisnis, atau visa peziarah Muslim yang khusus dibuat untuk mengunjungi Mekah dan Madinah.

Toh, meski melonggarkan aturan untuk wisatawan, Khateeb menegaskan alkohol tetap akan dilarang. Selain itu, akses ke kota suci Mekah dan Madinah akan dibatasi bagi mereka yang memegang visa turis.

Dimuat Al Jazeera, Jumat (27/9), selain mengeluarkan visa, Kerajaan Arab Saudi juga telah melonggarkan aturan berpakaian bagi turis asing wanita. Sebelumnya, Kerajaan mengharuskan wisatawan wanita untuk mengenakan jubah hitam atau abaya yang menutupi seluruh badan.

Langkah Arab Saudi ini diketahui untuk meningkatkan pemasokan di sektor pariwisata hingga 10 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) pada 2030. Karena itu, Arab Saudi diperkirakan butuh investasi hingga 6 miliar dolar AS untuk membangun infrastruktur yang menunjang pariwisata.

Kebijakan ini merupakan salah satu rencana Putera Mahkota Mohammed bin Salman yang sedang berusaha mencari industri alternatif pengganti minyak. Visa turis ini akan tersedia secara online dengan biaya 80 dolar AS atau setara dengan Rp 1,133 juta (kurs: Rp 14.167/dolar AS).

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pengukuhan Petugas Haji

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:04

Chili Siap Jadi Mitra Ekonomi Strategis Indonesia di Amerika Selatan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:02

Basri Baco: Sekolah Gratis Bisa Jadi Kado Indah Heru Budi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:42

Pemprov DKI Tak Ingin Polusi Udara Buruk 2023 Terulang

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:24

Catat, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 9-10 Mei

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:22

BMKG Prediksi Juni Puncak Musim Kemarau di Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:27

Patuhi Telegram Kabareskrim, Rio Reifan Tak akan Direhabilitasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:05

Airlangga dan Menteri Ekonomi Jepang Sepakat Jalankan 3 Proyek Prioritas Transisi Energi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:00

Zaki Tolak Bocorkan soal Koalisi Pilkada Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:35

Bertemu Wakil PM Belanda, Airlangga Bicara soal Kerja Sama Giant Sea Wall

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:22

Selengkapnya