Berita

Mahmoud Abbas/Net

Dunia

Presiden Palestina Suarakan Keresahan Soal Janji PM Israel Caplok Tepi Barat Di Sidang Umum PBB

JUMAT, 27 SEPTEMBER 2019 | 06:35 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengkritik janji Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk mencaplok bagian-bagian Tepi Barat yang diduduki. Janji itu disampaikan Netanyahu jelang pemilihan Israel beberapa waktu lalu.

"Tanggapan kami jika ada pemerintah Israel yang akan melanjutkan (dengan rencana ini), semua perjanjian yang ditandatangani dengan pemerintah pendudukan akan dihentikan," kata Abbas saat berbicara di Sidang Umum PBB (Kamis,26/9).

"Adalah hak kami untuk mempertahankan hak-hak kami dengan segala cara yang memungkinkan terlepas dari atau konsekuensinya sambil tetap berkomitmen pada hukum internasional dan memerangi terorisme," lanjut Abbas.


Dia menambahkan bahwa Palestina tetap berkomitmen pada solusi dua negara, tetapi perkembangan terakhir, termasuk keputusan Amerika Serikat untuk menyatakan Yerusalem sebagai ibukota Israel, telah membahayakan solusi dua negara di masa depan.

Dia menyerukan agar PBB menjadi mediator dalam pembicaraan damai antara Palestina dan Israel. Pasalnya, Palestina tidak akan menerima satu-satunya mediasi Amerika Serikat.

Dalam kesempatan yang sama, Abbas juga menyerukan agar Palestina, yang saat ini disebut sebagai negara pengamat PBB, harus diakui sebagai anggota penuh PBB.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya