Berita

Korban kecelakaan pesawat Boeing di Ethiopia/Net

Politik

Boeing Gelontorkan Rp 700 M Untuk Korban Tewas 737 MAX

SELASA, 24 SEPTEMBER 2019 | 14:53 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Perusahaan pesawat raksasa dunia, Boeing Company mengatakan akan membayar dana bantuan keuangan sebesar 50 juta dolar AS atau sekitar Rp 700 miliar (kurs: Rp 14.096/dolar AS) sebagai santunan kepada keluarga korban kecelakaan fatal 737 MAX.

"Pembukaan dana ini adalah langkah penting dalam upaya kami untuk membantu keluarga yang terkena dampak," ujar CEO Boeing, Dennis Muilenburg seperti yang dilansir oleh Channel News Asia, Selasa (24/9).

Menurut administrator dana Boeing, jumlah dana tersebut akan dibagikan kepada kerabat dari 346 korban tewas dengan masing-masing mendapatkan 144.500 dolar AS atau sekitar Rp 2 miliar. Pembagian dana sendiri diawasi oleh pengacara asal AS, Ken Feinberg dan Camille S. Biros.

Boeing menjelaskan, klaim dana harus diberi cap pos paling lambat hingga 30 November. Nantinya, klaim yang memenuhi syarat akan dibayarkan dalam waktu sepuluh hari sejak klaim diajukan telah memenuhi syarat dan semua dokumen yang diperlukan telah diterima.

Pada Juli lalu, pihak Boeing memang mengumumkan akan mendukung pendidikan dan pemberdayaan ekonomi untuk masyarakat yang terkena dampak. Meski diberikan dana bantuan, anggota keluarga tidak akan diharuskan untuk melepaskan hak pengajuan tuntutan hukum.

Kecelakaan Boeing 737 MAX terjadi di Indonesia pada Oktober dan Ethiopia pada Maret. Dua kecelakaan ini membuat seluruh model Boeing ini terpaksa ditarik dari publik dan dihentikan operasinya.

Saat ini, Administrasi Penerbangan Federal AS (FAA) dan beberapa lembaga terkait lainnya sedang melakukan peninjauan untuk memberikan kembali izin terbang 737 MAX.

Populer

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Dandim Pinrang Raih Juara 2 Lomba Karya Jurnalistik yang Digelar Mabesad

Selasa, 30 April 2024 | 18:43

UPDATE

Jokowi Keluhkan Peredaran Uang yang Semakin Kering, Ekonom: Akibat Utang yang Ugal-ugalan

Rabu, 08 Mei 2024 | 17:05

Butuh 35.242 Dukungan bagi Calon Perseorangan Maju di Pilwalkot Cimahi

Rabu, 08 Mei 2024 | 17:01

Kemendag Amankan Satu Kapal Tanpa Kelengkapan Dokumen Impor di Palembang

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:58

Mardani Dukung Sikap Oposisi Ganjar: Itu Ksatria!

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:55

Google Pixel 8A Resmi Dirilis, Dibanderol Mulai Rp8 Jutaan

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:44

Wakapolda Aceh Armia Fahmi Daftar Bacalon Bupati Atam Lewat Nasdem

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:39

Pakar: Sosok Menkeu yang Baru Baiknya Berlatar Belakang Teknokrat Dibandingkan Politisi

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:33

Satgas Catur Bais TNI Berhasil Gagalkan Penyelundupan Pakaian Bekas di Sebatik

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:32

Militer Taiwan Bersiap Hadapi Ancaman China Jelang Pelantikan Presiden

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:31

BTN Relokasi Kantor Cirebon

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:09

Selengkapnya