Berita

BJ Habibe dan Ibu Ainun/Net

Politik

Kisah Pak Habibie Ketahuan Ibu Ainun Makan Cumi Di Istana

KAMIS, 12 SEPTEMBER 2019 | 10:50 WIB | OLEH: MEGA SIMARMATA

MASA jabatan Presiden ketiga RI BJ Habibie memang termasuk singkat. Hanya sekitar 1 tahunan.

Dulu, sepanjang Pak Habibie menjadi Presiden, makanan beliau dimasak dan disiapkan langsung oleh Ibu Negara Hasri Ainun Besari Habibie (Ainun).

Terutama menu makan siang.


Biasanya, Ibu Ainun menyiapkannya di dalam rantang. Kemudian ajudan dan para staf di Istana akan membantu menghidangkan jika Pak Habibie mau makan siang di ruang kerjanya.

Pada suatu hari, makanan kiriman Ibu Ainun sudah tiba di ruang kerja Pak Habibie.

Tapi, entah kenapa, hari itu Pak Habibie ingin makan siang cumi dari sebuah restoran, untuk digabung dan dimakan bersama-sama dengan makanan kiriman Ibu Ainun.

Diam-diam, Pak Habibie menyuruh ajudannya menyuruh Paspampres membeli cumi tersebut di restoran yang ditunjuk.

Singkat kata, dibelilah cumi pesanan Pak Habibie.

Beliau makan dengan lahap sekali, cumi dan lauk pauk serta sayur masakan Ibu Ainun.

Kecerobohan terjadi pada hari itu.

Pak Habibie lupa membuang tulang putih menyerupai plastik panjang yang ada di cumi tadi.

Bukannya dibuang, tapi malah dimasukkan ke dalam rantang kosong yang dikirim Ibu Ainun untuk makanan Pak Habibie.

Setelah rantang itu kembali ke kediaman.

Rantang itu diperiksa oleh Ibu Ainun untuk dicuci dan dibereskan.

Apa mau dikata, tulang putih yang panjang dari tubuh cumi tadi, ketahuan oleh Ibu Ainun.

Setelah Pak Habibie kembali ke kediaman, Ibu Ainun bertanya lembut kepada sang suami.

"Bapak tadi gimana makan siangnya, enak enggak" tanya Ibu Ainun.

Pak Habibie menjawab, "Enak sekali".

Ibu Ainun lantas berkata lagi, "selain makanan kiriman saya, Bapak makan cumi ya?

Pak Habibie terkejut luar biasa.

"Pak ... itu tulang cuminya, malah Bapak masukkan ke dalam rantang. Makanya saya tahu kalau Bapak makan cumi. Bapak kan enggak boleh makan sembarangan," lanjut Ibu Ainun dengan suara yang lembut sekali.

Pak Habibie lantas meminta maaf pada istrinya dan mengatakan bahwa hari itu entah kenapa beliau ingin sekali makan cumi.

Ibu Ainun tidak marah.

Hanya tersenyum sembari mengingatkan pada Pak Habibie bahwa lain kali tidak boleh seperti itu lagi demi kesehatannya.

BJ Habibie meninggal dalam usia 83 tahun. Habibie meninggal pukul 18.05 WIB setelah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta, Rabu (11/9).

Saat ini, Almarhum sedang disemayamkan di rumah duka di Blok L15/7, Jalan Patra Kuningan XIII Blok L15/7 No.5, RT.6/RW.4, East Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan.

Almarhum akan dimakamkan di TMP Kalibata, Jakarta persis di sebelah makam Ibu Ainun Habibie. Makam ini sudah dipersiapkan Habibie sejak Ibu Ainun meninggal dunia tahun 2010 lalu.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya