Berita

masyjen Ganip Warsito saat beri arahan ke ratusan prajurit TNI/ Doc.TNI

Pertahanan

"Tentara Langit" Tidak Buat Takut, Tapi Beri Rasa Aman Bagi Masyarakat Papua

RABU, 04 SEPTEMBER 2019 | 09:08 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Ratusan Prajurit TNI dari Batalyon Infanteri (Yonif) Para Raider 501/Bajra Yudha atau yang lebih dikenal dengan tentara langit, diberi pengarahan sebelum melakukan penerjuanan keamanan di Jayapura dan Wamena. Mereka mendapat pengarahan oleh Asops Panglima TNI Mayjen TNI Ganip Warsito bertempat di Hanggar Helly Baseops, Lanud Silas Papare Jayapura, Papua, Selasa sore (3/9) waktu setempat.

Mayjen Ganip Warsito menekankan bahwa prajurit TNI Yonif Para Raider 501/Bajra Yudha yang ditugasi membantu Kodam untuk pengamanan di Jayapura, dituntut profesional dan tidak mudah terpancing dengan segala provokasi. “Prajurit TNI harus disiplin, sabar dan dapat mengendalikan diri,” ucapnya.

Di hadapan ratusan prajurit, Mayjen Ganip Warsito menyampaikan, Pimpinan TNI sangat bangga kepada seluruh prajurit TNI, karena dalam waktu singkat dapat dengan cepat digerakan menuju Papua dan melaksanakan tugas pengamanan dengan sangat baik, sehingga dengan cepat dapat mengembalikan situasi di Papua menjadi kondusif kembali.

“Saya sangat bangga kepada Batalyon Infanteri Para Raider 501/Bajra Yudha karena profesionalitasmu, didadak dalam waktu satu setengah jam sudah siap menuju daerah operasi sehingga video kalian viral dimana-mana,” ujarnya.

Menurut Asops Panglima TNI itu, sebagai prajurit profesional dan berada di daerah operasi tidak ada yang aman. Untuk itu, terus tingkatkan kewaspadaan itu kuncinya.

“Laksanakan tugas dengan baik, lancar dan aman serta utamakan faktor keamanan diri,” tegasnya.

Lebih lanjut, Ganip mengatakan, pagi ini (Rabu (4/9) para prajurit Yonif Para Raider 501/Bajra Yudha  akan melaksanakan terjun dari langit Papua.

“Untuk itu, tunjukkan kemampuanmu dan yakinkan kepada masyarakat disini bahwa kamu prajurit profesional,” tegasnya.

“Dengan kedatangan tentara langit tidak membuat takut masyarakat, namun memberikan rasa aman kepada masyarakat Papua, khususnya Jayapura dan Wamena,” tutupnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Tim 7 Jokowi Sedekah 1.000 Susu dan Makan Gratis

Selasa, 30 April 2024 | 20:00

Jajaki Alutsista Canggih, KSAL Kunjungi Industri Pertahanan China

Selasa, 30 April 2024 | 19:53

Fahri Minta Pembawa Nama Umat yang Tolak 02 Segera Introspeksi

Selasa, 30 April 2024 | 19:45

Kemhan RI akan Serap Teknologi dari India

Selasa, 30 April 2024 | 19:31

Mantan Gubernur BI Apresiasi Program Makan Siang Gratis

Selasa, 30 April 2024 | 19:22

Anies Bantah Bakal Bikin Parpol

Selasa, 30 April 2024 | 19:07

Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Penguatan Ekonomi Perdagangan

Selasa, 30 April 2024 | 18:44

Dandim Pinrang Raih Juara 2 Lomba Karya Jurnalistik yang Digelar Mabesad

Selasa, 30 April 2024 | 18:43

Raja Charles III Lanjutkan Tugas Kerajaan Sambil Berjuang Melawan Kanker

Selasa, 30 April 2024 | 18:33

Kemhan India dan Indonesia Gelar Pameran Industri Pertahanan

Selasa, 30 April 2024 | 18:31

Selengkapnya