Berita

Adi Mulyono bisa juara andai tak gagal di babak semfinal/Istimewa

Olahraga

Adi Mulyono Bawa Pulang Medali Perunggu Speed Junior Dari Italia

MINGGU, 01 SEPTEMBER 2019 | 03:16 WIB

Pemanjat tebing junior Indonesia masih bisa unjuk gigi dalam ajang IFSC Youth World Championships di Arco, Italia, yang berlangsung 22-31 Agustus 2019. Satu medali perunggu dipastikan dibawa pulang Adi Mulyono dari nomor speed junior putra.

Perjalanan Adi relatif mulus saat memasuki di babak perdelapan final dan perempat final. Di babak perdelapan final ia melibas A Vivas dari Ekuador dengan catatan waktu 6,233 detik berbanding 8,601 detik.

Di perempat final, Adi bahkab mampu memperbaiki catatan waktunya untuk mengungguli N Bratschi dari Amerika Serikat. Dia mencatatkan waktu 5,793 detik berbanding 8,128 detik.

Sayangnya, di babak semifinal ketika berhadapan dengan A Nagaev dari Rusia, Adi fall. Sehingga gagal melaju ke babak final. Adi pun berebut perunggu dengan Y Tkach dari Ukraina.

Adi berhak menyandang peringkat tiga setelah menang dengan waktu 5,979 detik berbanding 8,717 detik. Sementara, peringkat satu dan dua diduduki atlet dua Rusia, A Nagaev dan S Rukin.

Manajer Tim Nasional Junior Indonesia Koentono Halim mengungkapkan, meski gagal juara tim putra Indonesia sebenarnya jadi yang tercepat. Menurutnya, ada faktor keberuntungan yang kurang berpihak kepada tim Indonesia.

"Hasil ini dipengaruhi banyak faktor. Kami semua kalah karena kesalahan sendiri, bukan kemampuan. Karena secara waktu kita tetap terbaik. Untuk tahun ini yang menang malah bukan yang tercepat, hampir di semua kelas," ungkap Koentono melalui keterangan tertulis kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (31/8).

Sementara itu, Bambang Hermansyah yang menjabat Kabid Pengelolaan Pemusatan Pelatihan Olahraga Nasional, Asdep Olahraga Prestasi, Kemenpora melihat capaian ini sebagai prestasi yang luar biasa.

"Dan khususnya Adi yang berhasil mendapatkan juara tiga, secara raihan waktu yang diraih climber Indonesia pada catatan waktu terbaik untuk putra junior dari seluruh peserta. Dimulai saat babak kualifikasi denga catatan di bawah 6 detik oleh Adi dan Katibin," kata Bambang yang turut mendampingi tim di Italia.

Menurutnya, pada babak delapan besar dan semifinal bukan hanya raihan waktu saja yang terpenting, tetapi mental juara yang dibutuhkan untuk meraih prestasi.

"Oleh karenanya, mungkin ini menjadi bahan pertimbangan bagi FPTI ke depan untuk memprogramkan talenta-talenta ini agar dapat memperbanyak frekuensi pertandingan bertaraf internasional," tandasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya