Berita

SIM Smart yang punya fungsi e-money justru menuai kritikan/Net

Politik

Bakal Terbitkan SIM Smart, Polri Dianggap Mulai Gagal Fokus

SENIN, 26 AGUSTUS 2019 | 16:06 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Rencana Korps Lantas Polri untuk menerbitkan SIM Smart menuai kritikan pedas. Polri dianggap kehilangan fokus karena ikut campur dalam pengelolaan keuangan masyarakat dibanding memperbaiki pemahaman dan kemampuan pemilik SIM dalam berkendara.

Karena itu, Indonesia Traffic Watch (ITW) mengingatkan Polri untuk lebih fokus dalam meningkatkan kualitas penerbitan Surat Izin Mengemudi (SIM). Agar dapat mendorong peningkatan kesadaran masayarakat untuk tertib berlalu lintas. Khususnya yang sudah memiliki SIM.

"Kualitas SIM yang baik bukan karena bisa digunakan untuk membayar tol atau belanja. SIM adalah bukti bahwa seseorang sudah memiliki kompetensi menggunakan kendaraan bermotor di jalan raya. Sekaligus bukti pemilik SIM sudah memahami pentingnya keselamatan dirinya sendiri, maupun orang lain," ucap Ketua Presidium ITW, Edison Siahaan, melalui keterangan tertulisnya, Senin (26/8).


Terkait rencana penerbitan SIM Smart ini ITW menilai ada sesuatu yang janggal. Selain tidak relevan dengan upaya meningkatkan kesadaran berlalu lintas, SIM Smart berpotensi menyulitkan masyarakat.

"Sebab, tidak menutup kemungkinan ada keharusan menyetor dana ke rekening yang ada di SIM Smart sebagai syarat untuk memperoleh SIM. Sungguh tidak terlihat peran SIM Smart untuk meningkatkan kualitas kesadaran tertib berlalu lintas maupun keselamatan," imbuhnya.

Bahkan ITW mencurigai ada kepentingan bisnis di balik SIM Smart yang rencananya diluncurkan Korps Lantas Polri bulan depan tersebut. ITW pun meminta Kapolri Jenderal Tito Karnavian untuk membatalkan peluncuran SIM Smart. Agar Polri tidak menjadi alat untuk mengumpulkan dana dari masyarakat.

Andai jadi diterbitkan, SIM Smart juga berpotensi menuai pertanyaan besar soal siapa pemilik akun dana yang jadi muara dana masyarakat yang dikumpulkan Polri.

"Korps Lantas lebih baik melakukan evaluasi test psikologi sebagai syarat mendapatkan SIM yang gagal diterapkan oleh Ditlantas Polda Metro Jaya beberapa waktu lalu. Sehingga SIM semakin berkualitas dan mendorong pemilik SIM menjadi pelopor ketertiban dan keselamatan berlalu lintas," tandasnya.

Sekadar info, Korps Lantas Polri berencana luncurkan SIM Smart secara resmi pada 22 September mendatang. SIM yang memiliki chip tersebut juga memiliki fungsi e-money. Dengan saldo maksimal Rp 2 juta, SIM Smart bisa digunakan untuk membayar tol, tiket kereta api, hingga berbelanja.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya