Berita

Upacara bendera/Net

Dahlan Iskan

Proklamasi

SABTU, 17 AGUSTUS 2019 | 05:02 WIB | OLEH: DAHLAN ISKAN

CEPAT-CEPATLAH ke tempat upacara. Dan cepat-cepatlah kembali bekerja.

Biar pun hari ini libur, hari kemerdekaan Republik Indonesia. Yang saya tidak lupa, yang ke-74 warsa.

Hampir semua indikator ekonomi kita lagi tidak baik. Awalnya, dengan pilpres diharap berakhirlah ketidakpastian. Apalagi sudah terjadi rekonsiliasi radikal.

Neraca perdagangan, kurs, nilai investasi asing, tidak ada yang menggembirakan. Hanya inflasi yang terkendali, alhamdulillah.

Sudah begitu banyak masukan dari para ahli. Mulai dari yang “gila” sampai yang biasa-biasa saja. Agar pertumbuhan ekonomi tidak berhenti di 5 persen. Bahkan terancam bisa turun lagi sampai 4,5 persen.

Kalau saya realistis saja. Ekspansi tidak mungkin. Kecuali dengan menambah utang. Dan kita tidak mau.

Minta agar BUMN ekspansif juga sudah sulit. Utang BUMN sudah amat mengkhawatirkan. Sudah sulit. Dengan senjata revaluasi aset sekalipun, untuk menambah ruang utang-utang baru.

Dalam kasus PLN, melakukan revaluasi aset justru menjadi bencana: likuiditas PLN menjadi sangat ketat. Sampai harus melakukan pengetatan arus kas, yang berbuntut mati lampu itu.

Ekonom seperti Rizal Ramli pun menyebut revaluasi aset BUMN sebagai senjata. Saya pun setuju. Dengan syarat: pajak yang timbul akibat revaluasi harus ditunda. Toh ini sama-sama negara: kantong kiri kantong kanan.

Menteri keuangan pasti tidak setuju. Sudah tugasnya untuk banyak tidak setuju.

Tapi di atas menkeu kan masih ada presiden. Yang bisa memutuskan apa saja. Termasuk penundaan pajak BUMN.

Jangan sampai seperti PLN. Pajak revaluasinya dibayar lunas. Sekitar 15 triliun. Sedang revaluasi itu tidak menghasilkan pendapatan. Hanya menghasilkan utang. Yang juga harus dibayar bunganya. Kas PLN pun terkuras.

Seandainya ada di dalam negeri saya akan undang teman-teman pengusaha. Khususnya yang bergerak di ekspor. Cobalah kita diskusikan dengan santai. Ekspor apa saja yang kita masih bisa lakukan. Kita buat daftarnya. Sepanjang-panjangnya.

Daftar itu kita susun kembali. Diubah urutannya. Disesuaikan dengan skala prioritasnya.

Pengusahalah yang tahu semua itu. Bukan birokrat.

Tugas birokrat menyesuaikan aturannya. Agar target ekspor terpenuhi.

Seminggu penuh pembahasan itu dilakukan. Siang malam. Pastilah lahir daftar panjang tersebut.

Dari situlah angka ekspor bisa disusun. Bisa tahu mencapai berapa. Kalau kurang, didiskusikan lagi. Sampai ketemu angka yang ideal. Itu untuk kemajuan ekonomi negara.

Kalau perlu, ekspor menjadi “perang baratayudha” zaman ini. Agar upacara 17 Agustus tahun depan bisa lebih meriah. Ingat, HUT Kemerdekaan tahun depan adalah yang ke-75. Angka misteri.

Kalau tidak, justru tahun depan kita merayakannya dalam keadaan resesi.

Populer

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Jaksa KPK Ungkap Keterlibatan Orang Tua Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor dalam Kasus Gazalba Saleh

Senin, 06 Mei 2024 | 13:05

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Jokowi Keluhkan Peredaran Uang yang Semakin Kering, Ekonom: Akibat Utang yang Ugal-ugalan

Rabu, 08 Mei 2024 | 17:05

Butuh 35.242 Dukungan bagi Calon Perseorangan Maju di Pilwalkot Cimahi

Rabu, 08 Mei 2024 | 17:01

Kemendag Amankan Satu Kapal Tanpa Kelengkapan Dokumen Impor di Palembang

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:58

Mardani Dukung Sikap Oposisi Ganjar: Itu Ksatria!

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:55

Google Pixel 8A Resmi Dirilis, Dibanderol Mulai Rp8 Jutaan

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:44

Wakapolda Aceh Armia Fahmi Daftar Bacalon Bupati Atam Lewat Nasdem

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:39

Pakar: Sosok Menkeu yang Baru Baiknya Berlatar Belakang Teknokrat Dibandingkan Politisi

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:33

Satgas Catur Bais TNI Berhasil Gagalkan Penyelundupan Pakaian Bekas di Sebatik

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:32

Militer Taiwan Bersiap Hadapi Ancaman China Jelang Pelantikan Presiden

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:31

BTN Relokasi Kantor Cirebon

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:09

Selengkapnya