Berita

Dahnil Anzar Simanjuntak/RMOL Sumut

Nusantara

Dahnil Anzar Simanjuntak: Bagi Saya Penting Menunjukkan Identitas Dan Mewariskannya

SABTU, 03 AGUSTUS 2019 | 15:54 WIB | LAPORAN: TUAHTA ARIEF

Tokoh muda nasional Dahnil Anzar Simanjuntak tetap menjaga genuinitas atau keaslian budaya meski lahir dan tumbuh di dalam kemajemukan dan akulturasi budaya yang beragam.

"Saya lahir dari keluarga Batak di Aceh, berinteraksi di Aceh, besar di Banten, punya istri orang Semarang. Dan saya tetap mewariskan marga kepada empat anak saya," kata Dahnil membuka obrolan dalam program Inspire to Action di Kantor Redaksi RMOL Sumut, Medan, Sumatera Utara, Sabtu (3/8).

Marga yang disandang, menurut pria kelahiran Aceh Tamiang pada 10 April 1982 ini, merupakan simbol kebanggaan terakhir yang bisa diwariskan kepada generasi penerusnya untuk mengingatkan bahwa Batak adalah identitas.


"Saya adalah bagian dari generasi Indonesia yang akan datang. Dimana akulturasi budaya terus terjadi dan menjadi hal biasa. Bagi saya penting menunjukkan identitas dan mewariskannya," lanjut Dahnil yang baru beberapa hari dipercaya sebagai jurubicara Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Menurut Dahnil yang juga pernah menjabat ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah ini, untuk bisa memahami perbedaan dan akulturasi budaya dibutuhkan mutual understanding. Dimana perbedaan dipahami sebagai hal yang harus didialogkan dan bukan untuk dibuat sama.

"Mutual understanding bisa menjawab tantangan kita bernegara. Itu sebab bagi saya upaya menyamakan perbedaan itu adalah ancaman serius dan berbahaya. Padahal perbedaan itu memang harus ada dan saling memahami," ucapnya.

"Sebagai contoh, saya aktivis Muhammadiyah, istri saya ketua Kohati HMI. Latar belakang tradisi dan organisasi kami berbeda, tapi kami bisa saling memahami dan bekerja sama dalam sebuah keluarga," demikian Dahnil menambahkan.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

UNJ Gelar Diskusi dan Galang Donasi Kemanusiaan untuk Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:10

Skandal Sertifikasi K3: KPK Panggil Irjen Kemnaker, Total Aliran Dana Rp81 Miliar

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:04

KPU Raih Lembaga Terinformatif dari Komisi Informasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:41

Dipimpin Ferry Juliantono, Kemenkop Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:13

KPK Janji Usut Anggota Komisi XI DPR Lain dalam Kasus Dana CSR BI-OJK

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:12

Harga Minyak Turun Dipicu Melemahnya Data Ekonomi China

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:03

Kritik “Wisata Bencana”, Prabowo Tak Ingin Menteri Kabinet Cuma Gemar Bersolek

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:56

Din Syamsuddin Dorong UMJ jadi Universitas Kelas Dunia di Usia 70 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:54

Tentang Natal Bersama, Wamenag Ingatkan Itu Perayaan Umat Kristiani Kemenag Bukan Lintas Agama

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:46

Dolar AS Melemah di Tengah Pekan Krusial Bank Sentral

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:33

Selengkapnya