Berita

Pelaksanaan ibadah haji/Net

Dunia

Khawatir Penyebaran Ebola, Arab Saudi Larang Jamaah Haji Dari Kongo Masuk

JUMAT, 26 JULI 2019 | 23:36 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Jelang pelaksanaan ibadah haji bulan depan, Arab Saudi melarang masuknya jamaah dari Republik Demokratik Kongo (DRC).

Langkah itu diambil karena Kongo tengah dilanda wabah ebola. Ada kekhawatiran bahwa ebola bisa menyebar ke jamaah haji lainnya selama musim haji bulan depan.

Keputusan itu diumumkan dalam sebuah catatan yang dikeluarkan pekan ini oleh Kementerian Luar Negeri Saudi, seperti dikabarkan Al Jazeera (Jumat, /6/7).


Keputusan itu mengutip langkah yang diambil oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) bulan lalu yang menyatakan wabah ebola di provinsi Kivu Utara dan Ituri timur Kongo telah mencapat tingkat darurat kesehatan masyarakat yang perlu menjadi perhatian internasional.

"Pemberian visa kedatangan untuk orang-orang yang masuk dari DRC telah dihentikan, untuk menjaga kesejahteraan para jamaah," begitu bunyi penggalan catatan kementerian Arab Saudi tersebut.

Tidak jelas berapa banyak aplikasi orang yang terpengaruh oleh langkah ini.

Larangan masuk diberlakukan oleh Arab Saudi meskipun WHO mengatakan pada saat deklarasi darurat internasionalnya bahwa tidak ada negara yang harus menutup perbatasannya atau membatasi perjalanan atau perdagangan karena ebola.

Namun epidemi itu tidak bisa dipandang sebelah mata. Menurut keterangan Kementerian Kesehatan Kongo, ebola tercatat telah menewaskan lebih dari 1.700 orang sejak muncul Agustus lalu. Ini adalah wabah terburuk kedua dari jenisnya yang pernah ada.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya