Berita

Sidang kasus korupsi KTP-El/Net

Hukum

Menunggu Tersangka Baru KTP-El, KPK Target Anggota DPR?

RABU, 03 JULI 2019 | 03:06 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

KPK berencana akan menetapkan tersangka baru dalam kasus dugaan suap korupsi mega proyek KTP Elektronik (KTP-El) dari tiga latar belakang profesi.

Jurubicara KPK, Febri Diansyah menyebut, pihaknya masih melakukan pengembangan kasus yang telah merugikan negara sebesar Rp 2,3 triliun. Meski tak menjelaskan rincian, namun ia tak menutup kemungkinan tersangka baru itu berasal dari beberapa institusi, termasuk DPR RI.

"Itu juga menjadi perhatian bagi KPK untuk melihat misalnya apakah dari birokrasi, ada pelaku lain atau dari anggota DPR, masih ada pelaku lain atau dari pihak swasta," kata Febri di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (2/7).

"Nah dari tiga klaster ini menjadi perhatian KPK, nanti kami lihat dari perkembangannya," imbuhnya.

Febri menegaskan, kasus korupsi KTP-El ini masih terus dikembangkan dengan menyisir sejumlah pihak yang diduga terkait dan terlibat dalam kasus ini. Saat ini, KPK telah menetapkan beberapa orang sebagai tersangka dan sebagian yang lain telah mendapatkan vonis hukuman penjara.

"Yang pasti gini, KPK sedang terus mendalami pihak-pihak lain dalam kasus KTP-El. Kasus ini belum selesai, pelaku yang sudah kami proses tersebut itu juga menjadi perhatian bagi KPK," pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya