Berita

Anies Baswedan/Net

Nusantara

Alasan Anies Bubarkan Dinas Perindustrian Dan Energi

SELASA, 25 JUNI 2019 | 05:14 WIB | LAPORAN:

Rencana Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk membubarkan Dinas Perindustrian dan Energi (PE) bukan tanpa alasan.

Secara hukum, pembubaran itu sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri 99/2018 tentang Pembinaan dan Penataan Perangkat Daerah.

Sementara alasan Dinas PE dibubarkan karena rumpun urusan perindustrian dianggap lebih dekat dengan Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (KUKM).

"Rumpun urusan perindustrian lebih dekat dengan urusan perdagangan sesuai kebutuhan percepatan capaian target RPJMD 2018-2022," katanya saat rapat paripurna tentang perubahan atas Perda 5/2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Provinsi DKI Jakarta di DPRD DKI Jakarta, Senin (24/6).

Dalam kesempatan ini, Anies juga mengusulkan agar Dinas Pariwisata dan Kebudayaan dipisah menjadi Dinas Pariwisata dan Dinas Kebudayaan.

"Terkait dengan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan ini kita usulkan untuk dipisah. Dinas Kebudayaan sendiri, kemudian Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif itu sendiri," ujar Anies seperti dikutip dari RMOLJakarta.

Nantinya, kegiatan pariwisata dan kebudayaan di dinas DKI Jakarta memiliki dua target, fokusnya tetap masalah perekonomian.

Berikut rencana perubahan atas Perda 5/2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Provinsi DKI Jakarta:

1. Pembentukan perangkat daerah baru, yaitu Dinas Kebudayaan

2. Dinas Lingkungan Hidup menjadi Dinas Lingkungan Hidup dan Energi

3. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan menjadi Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

4. Dinas Kehutanan menjadi Dinas Pertamanan dan Hutan Kota

5. Dinas KUKM serta Perdagangan menjadi Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan KUKM

6. Badan Pajak dan Retribusi Daerah menjadi Badan Pendapatan Daerah

7. Pembubaran perangkat daerah lama, yaitu Dinas Perindustrian dan Energi.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya