Berita

Haikal Hassan/Net

Politik

Haikal Hassan: Yang Otaknya Miring Jangan Follow Ane, Please!

KAMIS, 30 MEI 2019 | 12:19 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Penceramah kondang Ustaz Haikal Hassan Baras mulai geram dengan kelakuan warganet. Khususnya, mereka yang melakukan perundungan tanpa mau bertabayun.

Babeh Haikal, sapaan akrabnya, geram lantaran kerap disebut kabur saat sedang menjalankan ibadah umrah.

“Ane bener-bener mohon nih. Yang otaknya miring jangan follow ane dong. Please. follow yang lain aja,” kesalnya dalam akun Twitter prbiadi, Rabu (29/5) kemarin.

Kegeramannya semakin menjadi-jadi karena tudingan kabur tidak hanya kepada dirinya, melainkan kepada para pendukung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno yang melakukan perjalanan ke luar negeri.

“Orang umroh dibilang kabur, orang transit dibilang deportasi, orang ibadah dibilang ngungsi. Menyeru persatuan dibilang pengecut. Membela minoritas dibilang cari muka. Ya Allah,” gumamnya.

Babeh Haikal pada 16 Mei lalu dipanggil Bareskrim Polri untuk diperiksa atas laporan dugaan penyebaran informasi palsu atau hoax. Selain itu, ia juga dilaporkan dengan tuduhan Kejahatan Penghapusan Diskriminasi SARA dengan nomor laporan Polisi: LP/B/0447/V/2019/Bareskrim tertanggal 9 Mei 2019.

Dalam kasus ini, Haikal Hasan diduga melanggar pasal 28 ayat 2 UU ITE karena diduga telah menyebarkan informasi hoax melalui media elektronik.

Ia juga diduga melanggar pasal 16 jo pasal 4 huruf b angka 1 UU 40/2008 tentang Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis dan/atau pasal 15 KUHP UU 1/1946 tentang Peraturan Hukum Pidana dan Pasal 207 KUHP

Namun, Haikal mangkir lantaran sedang menjalankan ibadah umrah. Kuasa hukum Haikal, Novel Bamukmin menjelaskan bahwa kliennya tidak sebatas menunaikan ibadah umrah, melainkan turut menggelar safari dakwah di Timur Tengah.

Kini Haikal sudah berada kembali di tanah air. Hal tersebut bisa dilihat dari kicauan Haikal beberapa waktu lalu. Dia menyebut akan menghadiri acara di salah satu stasiun TV swasta nasional.

“Hadir besok subuh di Trans. Bicara persatuan Bicara kedamaian (Pasti dibilang kesambet, cari muka, pengecut, Hoax, lalu ngatain islam, arab, onta dll... ya Allah, satukan kami lagi seperti dulu…),” kata Haikal yang kembali yakin bakal di-bully warganet.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Viral Video Mesum Warga Binaan, Kadiv Pemasyarakatan Jateng: Itu Video Lama

Jumat, 19 April 2024 | 21:35

UPDATE

Satgas Judi Online Jangan Hanya Fokus Penegakkan Hukum

Minggu, 28 April 2024 | 08:06

Pekerja Asal Jakarta di Luar Negeri Was-was Kebijakan Penonaktifan NIK

Minggu, 28 April 2024 | 08:01

PSI Yakini Ekonomi Indonesia Stabil di Tengah Keriuhan Pilkada

Minggu, 28 April 2024 | 07:41

Ganjil Genap di Jakarta Tak Berlaku saat Hari Buruh

Minggu, 28 April 2024 | 07:21

Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan dan Cerah Cerawan

Minggu, 28 April 2024 | 07:11

UU DKJ Beri Wewenang Bamus Betawi Sertifikasi Kebudayaan

Minggu, 28 April 2024 | 07:05

Latihan Evakuasi Medis Udara

Minggu, 28 April 2024 | 06:56

Akibat Amandemen UUD 1945, Kedaulatan Hanya Milik Parpol

Minggu, 28 April 2024 | 06:26

Pangkoarmada I Kunjungi Prajurit Penjaga Pulau Terluar

Minggu, 28 April 2024 | 05:55

Potret Bangsa Pasca-Amandemen UUD 1945

Minggu, 28 April 2024 | 05:35

Selengkapnya