Berita

Plt Kepala BPIP Hariyono, Mendagri Tjahjo Kumolo, Ketua Dewan Pengarah BPIP Megawati Soekarnoputri, dan Wakil Ketua Dewan Pengarah BPIP Jendral TNI (Purn) Try Sutrisno/RMOL

Politik

Megawati Sesalkan ASN Kemendagri Salah Jawab Sejarah Bung Karno

SENIN, 20 MEI 2019 | 20:35 WIB | LAPORAN:

Presiden ke-5 yang juga Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Megawati Soekarnoputri resmi membuka lomba cerdas cermat di Gedung A, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta Pusat, Senin (20/5).

Di lokasi yang sama usai Megawati menyaksikan penandatangan nota kesepahaman Kemendagri-BPIP ihwal pembinaan ideologi Pancasila.

Lomba cerdas cermat digelar dalam rangka memperingati hari lahir Pancasila yang diperingati setiap tanggal 1 Juni.


Dalam kesempatan itu, Megawati diberi kesempatan mengajukan pertanyaan kepada para peserta dengan berbobot nilai ganda, apabila dijawab tepat.

"Apakah Bung Karno pernah dipenjara, apa nama penjaranya dan juga berapa kalikah Bung Karno itu dibuang? Dan berapa lama?" tanya ketua umum PDI Perjuangan ini.

Salah satu kelompok peserta dengan sigap menjawab pertanyaan Megawati.

“Rengasdengklok, Sukamiskin, Bengkulu, penjara Banjing. 7 kali (dipenjara),” ucap mereka.

Menanggapi jawaban tersebut, Megawati sambil lempar senyum pun menggelengkan kepalanya.

“Kalau sudah begini saya maunya ketawa. Saya bilang ini salahnya sebetulnya siapa ya. Ya saya bilang yang salah ya bangsa kita sendiri, kenapa? Karena tidak konsisten, konsekuen menceritakan dari sejak kecil kepada bangsanya,” ujar Megawati.

Megawati menegaskan, Bung Karno tidak pernah dibuang  dan dipenjarakan ke Rengasdengklok.

"Masih banyak yang belum disebut, dan Bung Karno tidak pernah itu. Makanya saya ketawa, Bung Karno tidak pernah dipenjara atau dibuang ke Rengasdengklok,” tuturnya.

Kelompok peserta lain lantas diberi kesempatan menjawab. Seorang peserta menyebut Soekarno pernah dipenjara di Boven Digoel, Ende, Bengkulu, dan Sukamiskin Bandung.

Megawati kembali menggelengkan kepalanya.

"Saya sendiri jadi nggak mau jadi penanya, masih salah, Pak," respon Megawati.

Dalam acara ini, Megawati didampingi oleh Mendagri Tjahjo Kumolo, Plt Kepala BPIP Hariyono, dan Wakil Ketua Dewan Pengarah BPIP Jendral TNI (Purn) Try Sutrisno.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya