Perayaan Hari Raya Idul Fitri kerap dimanfaatkan masyarakat Indonesia untuk berkunjung ke kampung halaman atau yang sering disebut dengan mudik.
Dalam rangka persiapan mudik tersebut, sejumlah faktor penunjang kelancaran pemudik harus diperhatikan. Seperti moda transportasi, infrastruktur jalan, dan rute-rute alternatif pengurai kemacetan.
Atas alasan itu, Kementetian Komunikasi dan Informasi menggelar diskusi Forum Merdeka Barat (FMB) 9 dengan dengan mengangkat tema 'Mudik Aman dan Lancar' di Gedung Serbaguna, Kominfo, Jakarta Pusat, Senin (20/5).
Rencananya, sejumlah pejabat terkait akan hadir untuk berdiskusi masalah mudik. Mereka di antaranya, Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi; Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Rida Mulyana; Direktur Jenderal Bina Marga Kememterian PUPR, Sugiyartanto; Kepala Bidang Pengatur Jalan Tol Kementerian PUPR, Danang Parikesit; dan Kepala Korlantas, Irjen Pol Refdi Andri.
Menhub diyakini akan menjelaskan bagaimana melakukan identifikasi penanganan mudik khusus di sektor transportasi. Di mana moda transportasi yang menjadi favorit warga adalah jalur darat dan udara.
Tugas Kemenhub harus melakukan koordinasi dengan maskapai penerbangan, apalagi tarif penerbangan yang terlampau tinggi.
Sementara pihak Kementerian PUPR diyakini akan memaparkan pelayanan yang diberikan bagi pemudik selama perjalanan.
Sedang Kementerian ESDM akan menjawab mengenai kesiapan pasokan BBM di jalur-jalur mudik. Adapun rincian strategi menghadapi kemacetan di arus mudik dan balik saat lebaran menjadi tanggung jawab Korlantas Polri.
