Berita

Komisioner KPU, Hasyim Asyari/RMOL

Politik

PILPRES 2019

KPU Minta BPN Buka-bukaan Data Di Forum Rekapitulasi

SELASA, 14 MEI 2019 | 13:59 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

. Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyarankan Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi untuk buka-bukaan data di rapat pleno rekapitulasi suara tingkat nasional.

Rekapitulasi berjenjang tingkat nasional saat ini masih marathon dilakukan KPU sejak hari Sabtu pekan lalu.

"Ya mumpung ini rekapitulasi, buka-bukaan di sini saja," ujar Komisioner KPU, Hasyim Asyari di kantornya, kawasan Menteng, Jakarta, Selasa (14/5).


Hasyim menyebutkan jika ada perbedaan soal data pemilu, baiknya dibawa ke pleno melalui saksi atau mekanisme hukum di Mahkamah Konstitusi.

Dijelaskannya, jika di pleno yang saat ini berlangsung maka semua data dapat diadu kekuatannya. Baik data KPU, atau data saksi yang semua kontestan menghadirkan saksi dengan data masing-masing di rapat pleno.

"Jadi tidak hanya dikroscek denga datanya KPU, tapi juga dikroscek dengan data yang dipegang masing-masing partai pemilu," tukas  Hasyim.

Sore ini di Hotel Sahid Jakarta, BPN Prabowo-Sandi akan menggelar jumpa pers terkait kecurangan Pilpres 2019. KPU termasuk pihak yang diundang pada acara nanti, tapi KPU menyebutkan belum menerima undangan dan mereka tengah sibuk melakukan rekapitulasi.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya