Berita

Dia warga Perancis yang dibebaskan/BBC

Dunia

Tentara Perancis Bebaskan Empat Sandera Dari Gerilyawan Burkina Faso

JUMAT, 10 MEI 2019 | 22:58 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Empat sandera asing telah dibebaskan oleh pasukan Perancis di negara Burkina Faso di Afrika Barat pekan ini.

Dua dari mereka yang dibebaskan adalah warga negara Perancis. Sementara dua sandera lainnya adalah wanita Amerika Serikat dan wanita Korea Selatan.

Pembebasan para sandera diamankan melalui operasi militer yang dilakukan pada Kamis malam (9/5) di utara Burkina Faso. Hal itu diumumkan oleh istana Elysee.


Dalam operasi penyelamatan itu, dua tentara terbunuh. Mereka Cedric de Pierrepont dan Alain Bertoncello, yang digambarkan oleh para pejabat sebagai bagian dari unit operasi khusus.

Dikabarkan BBC, Menteri Angkatan Bersenjata Perancis, Florence Parly berterima kasih kepada militer Benin dan Burkina Faso atas bantuan mereka dalam operasi itu dan mengatakan bahwa Amerika Serikat telah memberikan dukungan.

Sementara itu, dua sandera Perancis yang dibebaskan adalah Patrick Picque dan Laurent Lassimouillas. Keduanya adalah guru musik.

Mereka menghilang di Taman Nasional Pendjari yang terpencil di Benin tempat mereka berada di safari. Saat itu, pemandu lokal yang membawa mereka ditemukan tewas.

Taman itu berada di perbatasan dengan Burkina Faso tempat gerilyawan semakin aktif dalam beberapa bulan terakhir.

Tidak ada rincian lebih lanjut dari dua sandera lainnya yang dibebaskan.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya