Berita

Irfan Pulungan/RMOL

Politik

TKN: Ada Kecurangan Berkoar Pemilu Ulang, Ya Nggak Bisa

JUMAT, 03 MEI 2019 | 13:33 WIB | LAPORAN:

Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Maruf Amin mengakui Pemilu serentak 2019 banyak kelemahan. Tapi ini bukan berarti digelar Pemilu ulang.

Direktur Hukum dan Advokasi TKN, Irfan Pulungan mengatakan, Indonesia belum memiliki pengalaman matang tentang pemilu serentak. Sama halnya kata Irfan, Pemilihan Presiden 2014 lalu juga masih banyak kelemahannya.

"Pemilu ulang ya nggak mudah dong, hari ini pemilu 2019 ini kan memang kita belum punya pengalaman dan format baru untuk melaksanakan pemilu secara serentak, kita akui bersama di sana sini memiliki kelemahan,  itu iya. Setiap periode kan harus kita perbaiki, nah kalimat format pemilu serentak kita belum punya," ujar Irfan saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (3/5).


Ia pun menyarankan kubu pasangan calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno sebaiknya menyampaikan kritik dan masukan dengan bukti konkret jika merasa dicurangi.

"Kesepakatan melakukan pemilu serentak ini dilakukan oleh UU, jangan serta mereka kalau ada kecurangan kita belum tahu kebenarannya, langsung kita berkoar-koar ya nggak bisa," paparnya.

Terlebih kata Irfan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah mengatur cara perhitungan suara melalui tahap rekapitulasi TPS tingkat kecamatan, kota/kabupaten, provinsi hingga pusat.

"Ya memang kan pemilu ulang tidak ada di dalam UU, pemilu UU tidak ada disitu. Nah persoalannya misalnya persoalan tentang perbedaan C1 kan ada tingkatannya," tandasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya