Berita

Agus Harimurti Yudhoyono dan Joko Widodo/Net

Politik

AHY Ketemu Jokowi, BPN: Koalisi Masih Solid

JUMAT, 03 MEI 2019 | 12:29 WIB | LAPORAN:

Pertemuan antara Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan capres petahana, Joko Widodo dipastikan tidak menggoyahkan kesolidan Koalisi Indonesia Adil dan Makmur.

Jurudebat Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Saleh Daulay menegaskan, kesolidan itu tercipta karena komunikasi lintas partai politik koalisi berjalan dengan sangat baik.

"Sejauh ini, koalisi BPN masih tetap kokoh. Tidak ada yang retak," tegasnya kepada wartawan di Jakarta, Jumat (3/5).


Kemarin (Kamis, 2/5), AHY memenuhi undangan Presiden Jokowi di Istana Negara. Sejurus kemudian, berseliweran dugaan Demokrat akan balik badan meninggalkan koalisi pendukung pasangan Prabowo-Sandi.

Terkait itu, Saleh yakin pertemuan Jokowi dengan AHY hanyalah komunikasi biasa. Sebagai presiden, Jokowi dituntut untuk bertemu dan berkomunikasi dengan banyak pihak.

Pembicaraan pun tidaklah melulu politik praktis, tetapi bisa juga soal politik kebangsaan secara lebih luas.

"Saya melihat pertemuan itu dalam konteks politik kebangsaan yang lebih luas," imbuhnya.

Sebelum AHY, Ketua MPR yang juga Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan telah lebih dahulu bertemu Jokowi di Istana Negara.

Wakil Ketua TKN Jokowi-Maruf, Johnny G Plate menyebut pertemuan Zulhas dengan Jokowi bukti koalisi BPN sesungguhnya telah retak.

"Kalau ada yang menyebut retak, bisa jadi itu hanya keinginan pihak luar. Di dalam semua adem, teduh, dan rukun. Yang mengatakan retak adalah yang punya kepentingan untuk membuat retak," pungkas Saleh yang juga politisi PAN.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya