Berita

Foto: RMOL

Politik

Ijtima Ulama III Dituding Hanya Ngompori Umat

JUMAT, 03 MEI 2019 | 10:15 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Lima rekomendasi yang dikeluarkan dalam Ijtima Ulama III dianggap telah menyesatkan umat Islam, dan masyarakat Indonesia pada umumnya.

"Semestinya, Ijtima Ulama III itu dapat membimbing masyarakat ke arah yang lebih harmonis. Sebentar lagi akan menyambut bulan suci Ramadhan. Hilangkan permusuhan, jaga keharmonisan, Pemilu sudah selesai bukan ngompori umat," kata Ketua Ikatan Gus Gus Indonesia (IGGI), KH Ahmad Fahrur Rozi atau akrab disapa Gus Fahrur dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (3/5).

Ia meminta kepada pihak-pihak yang merasa dicurangi dalam Pemilu 2019 tetap menempuh jalur konstitusi, bukan menggunakan cara kekerasan maupun tindakan yang meresahkan masyarakat.


"Jangan sampai membuat gerakan untuk menghentikan proses demokrasi ini," kata Gus Fahrur.

Hal senada disampaikan Habib Sholeh Almuhdar. Ia menuding Ijtima Ulama III hanya mengedepankan kepentingan elit dan kelompok politik tertentu. Padahal, tugas ulama seyogyanya mengayomi dan merangkul semua umat tanpa mengarah pada memecah belah.

Atas dasar itu, Habib Sholeh Almuhdar meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) untuk tidak menggubris rekomendasi dari Ijtima Ulama III.

"Jadi saya minta kepada KPU dan Bawaslu tidak perlu mengikuti keinginan mereka," kata Habib Sholeh.

Sholeh juga mengingatkan, sebentar lagi memasuki bulan suci Ramadhan. Tugas para ulama mengedukasi umat dan menjaga harmoni, bukan justru membenturkan.

"Nama ulama kan gede jadi kecil karena hanya melakukan hal untuk kepentingan politik segelintir orang bukan mengayomi masyarakat," demikian Soleh.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya