Berita

Maroko/Net

Dunia

Maroko Mundurkan Waktu 1 Jam Jelang Ramadhan

RABU, 17 APRIL 2019 | 18:14 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Maroko memutuskan untuk memundurkan waktu 1 jam lebih awal mulai pukul 03.00 pagi di hari Minggu (5/5).

Langkah itu diambil dua hari jelang datang ta bulan suci Ramadhan.

Kepala Pemerintahan Maroko, Saad Eddine El Othmani mengumumkan keputusan pemerintah itu untuk berubah dari waktu standar yang baru, GMT + 1, kembali ke GMT selama bulan Ramadhan.


El Othmani menandatangani dekrit untuk pindah ke GMT sebagaimana ditentukan dalam Bab 1 Dekrit Kerajaan No. 455.67 tentang waktu standar.

Sebelumnya, Maroko mengganti jam setiap musim panas ke Daylight Saving Time, GMT + 1, dan kembali ke waktu standar yang lama, GMT, untuk periode ketika Ramadhan jatuh di musim panas.

Dikabarkan Morocco World News, setelah Ramadhan, Maroko beralih kembali ke DST selama sisa musim panas dan kembali lagi ke waktu standar yang lama setiap musim dingin pada hari Minggu terakhir di bulan Oktober.

Namun, pada Oktober 2018, pemerintah mengadopsi Dekrit 2.18.855, menambah 60 menit waktu standar di Maroko, dan memindahkan negara ke GMT + 1 sepanjang tahun.

Dekrit tersebut memindahkan waktu standar satu jam ke depan secara permanen untuk menghindari banyak perubahan yang terjadi dan dampak pada banyak tingkatan.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

Kreditur Tak Boleh Cuci Tangan: OJK Perketat Aturan Penagihan Utang Pasca Tragedi Kalibata

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:15

Dolar Melemah di Tengah Data Tenaga Kerja AS yang Variatif

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:00

Penghormatan 75 Tahun Pengabdian: Memori Kolektif Haji dalam Buku Pamungkas Ditjen PHU

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:48

Emas Menguat Didorong Data Pengangguran AS dan Prospek Pemangkasan Suku Bunga Fed

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:23

Bursa Eropa Tumbang Dihantam Data Ketenagakerjaan AS dan Kecemasan Global

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:01

Pembatasan Truk saat Nataru Bisa Picu Kenaikan Biaya Logistik

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:46

Dokter Tifa Kecewa Penyidik Perlihatkan Ijazah Jokowi cuma 10 Menit

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:35

Lompatan Cara Belajar

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:22

Jakarta Hasilkan Bahan Bakar Alternatif dari RDF Plant Rorotan

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:11

Dedi Mulyadi Larang Angkot di Puncak Beroperasi selama Nataru

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:48

Selengkapnya