Berita

Foto/Repro

Nusantara

LATIHAN BERSAMA

Batik Air Dibajak Teroris, Dua Sukhoi 30 Lakukan Pengawalan

SABTU, 16 MARET 2019 | 19:32 WIB | LAPORAN:

Pesawat Batik Air JT 320-200CEO rute Jakarta-Makassar dibajak teroris. Pembajakan terjadi 60 menit setelah pesawat yang membawa tujuh kru dan 115 tamu lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta pukul 08.40 WIB.

Tidak ada korban jiwa.

Pesawat mendarat di Bandara Hasanuddin dengan normal setelah dilakukan intercept oleh Sukhoi. Seluruh crew dan tamu penerbangan Batik Air ID-6262 berada dalam kondisi aman. Sementara teroris berhasil dilumpuhkan.


Aksi tersebut adalah serangkaian simulasi penanggulangan tanggap darurat satu hari yang dilakukan Batik Air bersama TNI Angkatan Udara Lanud Sultan Hasanuddin.

Rangkaian kegiatan latihan melibatkan personil dari berbagai divisi Batik Air, TNI AU Lanud Sultan Hasanuddin, Kosek Hanudnas II, Airnav dan Bandar Udara Sultan Hasanuddin.

Latihan penanggulangan tanggap darurat dihadiri dan disaksikan secara langsung oleh Chief Executive Officer (CEO) Batik Air, Capt. Achmad Luthfie dan Komandan Lanud Sultan Hasanuddin, Marsma TNI H. Haris Haryanto yang dalam hal ini diwakilkan oleh Komandan Wing Udara 5 Kolonel Pnb Hermawan Widhianto.

Join emergency response plan exercise memiliki skenario latihan pembajakan dalam penerbangan. Dalam latihan ini, Batik Air menggunakan pesawat Airbus 320-200CEO registrasi PK-LUW, nomor penerbangan ID 6262.

Seluruh proses penanganan pesawat, tamu dan bagasi dilaksanakan sesuai SOP. Penerbangan ID-6262 berangkat tepat waktu lepas landas pukul 08.40 WIB dari Soekarno-Hatta dan tiba di Makassar pada pukul 12.05 WITA.

Setelah 60 menit mengudara, diketahui bahwa penerbangan ID-6262 mengalami pembajakan oleh teroris. Pilot menjalankan prosedur dengan berkoordinasi dan menyampaikan informasi kepada Air Traffic Controller (ATC) bandar udara tujuan. Atas keterangan tersebut, Komandan Lanud mengambil langkah pengamanan kepada pesawat Batik Air ID-6262 dengan menginstruksikan dua pesawat Sukhoi 30 untuk melaksanakan pengawalan dan force down di Bandara Sultan Hasanuddin.

Setelah berkoordinasi dengan Kosek Hanudnas II, dua pesawat Sukhoi 30 tersebut berhasil melaksanakan intercept, identifikasi dan force down sesuai dengan SOP. Setelah pesawat Batik Air ID 6262 mendarat dengan aman di Bandar Udara Sultan Hasanuddin Makassar, proses pengamanan di darat dilakukan oleh TNI AU Lanud Sultan Hasanuddin, petugas keamanan dan pihak terkait lainnya.

Dengan kerjasama dan koordinasi yang baik, teroris dapat ditangkap dan diamankan untuk penanganan lebih lanjut. Seluruh crew dan tamu penerbangan berada dalam kondisi aman. Proses penurunan tamu dan bagasi berjalan normal.

"Kegiatan ini merupakan latihan terpadu yang dilakukan secara berkala dan berkesinambungan yang bertujuan untuk menguji fungsi komunikasi, komando dan koordinasi antar-stakeholder sesuai dengan prosedur penanggulangan keadaan darurat. Kegiatan ini telah menjadi komitmen Batik Air dalam mewujudkan keselamatan, keamanan dan kenyamanan penerbangan," kata Director Safety Security & Quality Batik Air, Capt. Wamildan Tsani Panjaitan.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya