Berita

Jusuf Kalla dan rombongan meninjau Stasiun MRT di MH Thamrin/RMOL

Nusantara

JK Percaya Orang Jakarta Bisa Disiplin Pakai MRT

RABU, 20 FEBRUARI 2019 | 18:13 WIB | LAPORAN:

Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengajak masyarakat Jakarta untuk disiplin menjaga MRT Jakarta yang akan segera dioperasikan pada Maret mendatang.

MRT atau Moda Raya Terpadu harus dipelihara dengan cara tidak melanggar aturan yang sudah ditentukan PT Mass Rapid Transit Jakarta (PT MRT Jakarta). Karenanya, sosialisasi aturan mesti digencarkan oleh PT MRT.

"Sosialisasi mengajak masyarakat, karena disiplin itu tanpa pengawasan. Kalau orang diawasi terus-menerus, itu tidak disiplin, jadinya warga takut karena diawasi. Disiplin itu dari dalamnya warga sendiri," jelas JK saat meninjau Stasiun MRT Bundaran Hotel Indonesia, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (20/2).

Lebih spesifik, JK meminta warga tidak melakukan vandalisme terhadap aset transportasi MRT.

JK optimis warga akan mengedepankan disiplin dalam menggunakan MRT bercermin dari suksesnya Asian Games 2018. Masyarakat Jakarta ikut andil dalam menjaga ketertiban lalu lintas sepanjang Asian Games yang berlangsung 18 Agustus sampai 2 September 2018.

"Sudah mulai dari waktu Asian Games, orang di Jakarta begitu disiplin," tutur JK.

Pembangunan fase pertama MRT Jakarta (MH Thamrin - Lebak Bulus) sepanjang kurang lebih 16 kilometer sudah rampung 98,6 persen. Rencananya, MRT akan mulai beroperasi untuk umum dan bebas tarif mulai 12 Maret, lalu dibuka secara komersil pada akhir Maret. Sedangkan tarif MRT belum ditentukan alias masih dibicarakan di level pemerintah dengan pengelola.

JK sempat menjajal MRT mulai dari stasiun Bundaran HI hingga Lebak Bulus, Jaksel. Dia didampingi Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi; Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan; dan Direktur Utama MRT Jakarta, William Syahbandar.

Hadir juga Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Masafumi Ishii. [ald]

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Samsung Solve for Tomorrow 2024, Momentum untuk Dorong Peningkatan Literasi Digital

Sabtu, 27 April 2024 | 11:48

Paguyuban Warung Madura: Harusnya Kami Dilindungi Bukan Diberangus!

Sabtu, 27 April 2024 | 11:36

PIS Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2

Sabtu, 27 April 2024 | 11:18

Sam Altman hingga Sundar Pichai Gabung Dewan Keamanan AI Amerika Serikat

Sabtu, 27 April 2024 | 10:59

OASA Perkuat Modal di Anak Usaha Rp69 Miliar

Sabtu, 27 April 2024 | 10:41

Ilham Bintang: Prabowo Siap-Siap Beli Obat Anti Resah

Sabtu, 27 April 2024 | 10:37

Induk Perusahaan Google Bagi-bagi Dividen untuk Pertama Kali

Sabtu, 27 April 2024 | 10:29

KPU Sewa 8 Kantor Hukum Hadapi Perselisihan Pileg 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:20

Blinken: Amerika Tidak Bermaksud Menghambat Tiongkok Lewat Pembatasan Ekspor Chip

Sabtu, 27 April 2024 | 10:18

Realisasi Anggaran untuk IKN Capai Rp4,3 Triliun per April 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:02

Selengkapnya