Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

PM Australia: Peretas Jaringan Parlemen Dan Parpol Adalah Aktor Negara

SENIN, 18 FEBRUARI 2019 | 15:58 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Perdana Menteri Australia Scott Morrison mengatakan partai-partai politik utama dan parlemen negara itu mengalami gangguan berbahaya di jaringan komputer mereka. Ada pihak yang berupaya meretas jaringan komputer tersebut.
 
Dia mengklaim, kegiatan itu dilakukan oleh aktor negara yang canggih. Meski begitu, dia menambahkan bahwa sejauh ini tidak ada bukti adanya campur tangan pemilu.
 
Komentar Morrison dibuat mengikuti penyelidikan yang dilakukan dalam upaya peretasan, yang awalnya dianggap hanya melibatkan server parlemen.
 

 
"Selama pekerjaan ini, kami juga menjadi sadar bahwa jaringan beberapa partai politik, baik Liberal, Buruh dan Warga Negara, juga telah terpengaruh," katanya kepada Dewan Perwakilan Rakyat pada hari Senin (18/2), seperti dimuat BBC.
 
Meski begitu, dia tidak mengatakan negara asing mana, jika ada, yang dicurigai melakukan peretasan.
 
Morrison menambahkan, dia tidak akan memberikan detail tambahan tentang masalah operasional.
 
Sementara itu, Pusat Keamanan Dunia Maya Australia mengatakan bahwa meskipun sistem telah kembali dikendalikan, namun belum diketahui apakah ada informasi telah dicuri. [mel]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya