Deklarasi Jokowikan Jakarta/RMOL
Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto memastikan upaya pemerintah dalam menurunkan angka impor dan menaikkan ekspor.
Menurutnya, hal itu sebagaimana arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar dunia perindustrian bisa mempekerjakan banyak tenaga kerja.
"Di perindustrian (formal) upah minimum itu dari Rp 2,4 sampai Rp 4,2 juta. Tentu ini lebih tinggi dari nilai tukar sektor pertanian, ini yang terus diminta didorong oleh Pak Jokowi. Sekaligus pesan dari Pak Jokowi untuk menurunkan impor dan menaikkan ekspor," jelas Airlangga saat deklarasi Alumni Kanisius untuk pasangan Joko Widodo-Maruf Amin bertajuk 'Jokowikan Jakarta' di Gedung Juang, Menteng, Jakarta, Minggu (3/2).
Kemudian, pemerintah juga meningkatkan pertumbuhan ekonomi berbasis kewilayahan secara Indonesia sentris yang berpadu dengan era industri 4.0 dengan menargetkan Indonesia mampu menjadi negara maju.
Menurut Airlangga, Jokowi harus kembali memimpin Indonesia di periode 2019-2024. Sebab dengan program Jokowi, sektor perindustrian akan bertumbuh dan dapat menekan angka kemiskinan.
Bahkan, jika Jokowi kembali terpilih kembali menjadi presiden akan dibuka 10 juta lapangan kerja guna menyiapkan tenaga terampil. Selain itu, pemerintah akan membangun sumber daya manusia selepas pembangunan infrastruktur.
Jokowi juga sudah menyiapkan visi negara kesejahteraan pada 2045.
"Dalam visi negara kesejahteraan 2045, Indonesia akan menjadi negara nomor empat di dunia," tegas Airlangga yang juga ketua umum Partai Golkar.
[wah]
