Berita

Politik

Presiden PKS: Muara Hati Pemilih Ada Di Bilik Suara, Kawal!

SABTU, 19 JANUARI 2019 | 01:09 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) membentuk 888 tim advokasi untuk mengawal pemenangan PKS dalam Pemilu 2019. Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman menyebut tim advokasi memiliki peran penting untuk mengantarkan PKS pada kemenangan.

"Tim advokasi ini memiliki peran penting ya dalam proses pemenangan kita nanti. Kita telah mendorong kader kita untuk bergerak memenangkan hati masyarakat," kata Sohibul dalam keterangannya, Jumat (18/1).

Dikatakan dia, semua muara hati mayarakat ada di bilik suara. Pekerjaan mengawal suara masyarakat belum selesai sampai pemunguman dilakukan oleh KPU.


"Disitulah pentingnya tim advokasi," papar Sohibul.

Dia mengatakan PKS tidak ingin suara masyarakat dikhianati oleh kecurangan. Untuk itu perlu dikawal agar suara masyarakat tidak ada yang dimanipulasi baik itu dihilangkan ataupun adanya suara-suara siluman.

"Karenanya tim advokasi ini memiliki peran untuk menuntun demokrasi kita agar lebih baik dan berkualitas," lanjutnya.

Sebagai partai yang sudah empat kali menjadi peserta pemilu, Sohibul menerangkan kinerja tim advokasi dari tahun ke tahun selalu mengalami peningkatan. Ia berharap dengan pemilihan yang disatukan antara Pileg dan Pilpres tidak mengganggu fokus dari kinerja tim advokasi.

"Pengalaman-pengalaman yang lalu, PKS dari sisi saksi dan tim advokasi selalu gangguh. Ini harus dipertahankan, kalau bisa ditingkatkan. Meskipun Pileg dan Pilpres sekarang digabung, tapi kita harus memperhatikan keduanya. Kaduanya sama-sama penting dan tim advokasi akan dibagi untuk mengawal keduanya," terang Doktor lulusan Jepang ini.[dem]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

Dituding Biang Kerok Banjir Sumatera, Saham Toba Pulp Digembok BEI

Kamis, 18 Desember 2025 | 14:13

Kapolda Metro Jaya Kukuhkan 1.000 Nelayan Jadi Mitra Keamanan Laut Kepulauan Seribu

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:56

OTT Jaksa di Banten: KPK Pastikan Sudah Berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:49

Momen Ibu-Ibu Pengungsi Agam Nyanyikan Indonesia Raya Saat Ditengok Prabowo

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:41

Pasar Kripto Bergolak: Investor Mulai Selektif dan Waspada

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:31

Pimpinan KPK Benarkan Tangkap Oknum Jaksa dalam OTT di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:21

Waspada Angin Kencang Berpotensi Terjang Perairan Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:02

DPR: Pembelian Kampung Haji harus Akuntabel

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:01

Target Ekonomi 8 Persen Membutuhkan Kolaborasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:58

Film TIMUR Sajikan Ketegangan Operasi Militer Prabowo Subianto di Papua

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:48

Selengkapnya