Berita

Jokowi-Maruf/Net

Politik

Di Media Sosial, Jokowi-Maruf Jauh Lebih Populer Dibanding Prabowo-Sandi

JUMAT, 07 DESEMBER 2018 | 15:54 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Pasangan calon petahana Joko Widodo-Ma'ruf Amin mendominasi kepopuleran atau paling banyak diperbincangkan di semua lini media sosial seperti Twitter, Facebook dan Instagram dibanding penantang Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Pendiri PT Sasbuzz Teknologi Internasional, Rizal Panji Islami mengatakan, berdasarkan rekaman aktivitas akun riil media sosial melalui mesin Sasbuzz pada 29 September sampai 6 Desember 2018, indeks popularitas paslon Jokowi-Maruf sangat tinggi dan mendominasi.

"Jokowi-Maruf mendominasi pembicaraan hingga 60 persen dibandingkan dengan Prabowo-Sandi yang hanya 40 persen," ujar Rizal dalam keterangannya, Jumat (6/12).

Dominasi Jokowi atas Prabowo dalam aktivitas media sosial yang dipaparkan oleh Sasbuzz selaras dengan angka survei LSI Denny JA pada November 2018. Yaitu, elektabilitas Jokowi-Ma'ruf 53,2 persen sedangkan Prabowo-Sandi 31,2 persen.

Adapun, mesin Sasbuzz memiliki validitas tinggi, dimana hanya akun riil yang direkam mesin ini dan menyingkirkan aktivitas akun robot. Mesin Sasbuzz memantau pada pekan ini terjadi peningkatan jumlah pembicaraan 0,45 persen. Peningkatan secara signifikan terjadi di Jawa Barat dan Lampung.

"Terjadi lonjakan pembicaraan tentang Prabowo pada tanggal 2 Desember 2018 kemarin, tetapi masih tidak mampu melebihi total pembicaraan tentang Jokowi, dan berangsur-angsur turun kembali sampai dengan hari ini," sebut Rizal.

Jumlah pembicaraan harian terbesar dipegang oleh Jokowi yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan Prabowo dan dua cawapres.

"Jumlah pembicaraan tentang Jokowi selama seminggu ini rata-rata 12.000-13.000 per hari, sementara untuk Prabowo ada di kisaran 5.000-6.000 per hari. Untuk pembicaraan kedua wakil presiden, total pembicaraan keduanya sangat minim, yaitu di bawah 5.000 per hari," jelasnya.

Sementara dari sisi nada atau sentimen pembicaraan netizen, setiap calon rata-rata memiliki tone positif 75 persen sampai 80 persen di mata netizen. "Artinya, kampanye positif masih sangat mendominasi daripada kampanye negatif dari kedua kubu," terang Rizal.

Adapun sisi konteks pembicaraan, dalam minggu ini, 10 konteks paling banyak dibicarakan netizen tentang Jokowi adalah seputar kinerja atau portofolio yang dilakukan oleh Jokowi seperti pemerintahan, pembangunan, infrastruktur, keislaman Jokowi yang cenderung positif.

Sementara terkait Prabowo, 10 konteks paling banyak dibicarakan netizen tentang Prabowo banyak membicarakan seputar relasi kampanye emak-emak dengan Prabowo dan reuni 212. Hanya saja, tone sentimennya bercampur dengan sentimen negatif.

Dinamika hashtag tertinggi yang paling banyak dibicarakan oleh netizen pada minggu ini adalah #andainikahaknku10M. Hashtag ini terkait dengan peristiwa pernikahan Crazy Rich Surabaya. Pada posisi kedua, ketiga, keempat dan kelima terbesar diduduki oleh #reuniakbar212dimonas, #01indonesiamaju, #reuniakbar212, #bocimijokowibikinhepi

"Tampak terjadi 'perang' hashtag antara dua kubu, yang saling menyalip pada 5 posisi hashtag teratas," demikian Rizal. [rus]

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya