Misbakhun Ajak BI Sosialisasi Rupiah Ke Pelosok Desa

Banyak program pemerintah pusat yang seharusnya disosialisasikan lebih masif hingga pelosok desa.

Demikian disampaikan anggota Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun saat seminar dalam rangka mengampanyekan cinta rupiah.

Dalam masa reses persidangan 2018 hingga 2019, Misbakhun menggandeng Bank Indonesia (BI) untuk blusukan menemui konstituennya di Pasuruan, Jawa Timur.

Anggota DPR dari daerah pemilihan Jawa Timur II yang meliputi Pasuruan dan Probolinggo itu menjelaskan, sosialisasi rupiah harus menjangkau seluruh masyarakat, termasuk yang ada di desa-desa.

"Rupiah bukan sekadar alat tukar, melainkan juga wujud kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," kata Misbakhun, Jumat malam (16/11)

Bertemu konstituen dan menjelaskan program pemerintah merupakan bentuk pertanggungjawabannya sebagai wakil rakyat. Untuk itu, politisi Golkar yang kembali maju sebagai calon legislatif (caleg) DPR dari Golkar untuk dapil Jatim II itu sering mengajak mitra kerja Komisi XI DPR seperti BI, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) hingga Bappenas untuk turun langsung ke lapangan.

Misbakhun bahkan mengaku bersemangat dan selalu tertarik menghadiri seminar di desa-desa.

"Sosialisasi ya seperti ini. Harus berada di tengah-tengah masyarakat,” demikian Misbakhun. [ian]