Berita

Foto/PUPR

Advertorial

Kementerian PUPR Bangun Bendung Karet Multifungsi Di Pantai Utara Indramayu

JUMAT, 09 NOVEMBER 2018 | 01:36 WIB

Kawasan permukiman dan lahan pertanian di Pantai Utara Kabupaten Indramayu, Jawa Barat kerap mengalami banjir akibat pasang-surut dan intrusi air laut yang mengakibatkan air menjadi payau dan tidak layak untuk dikonsumsi atau untuk mengairi lahan persawahan. Untuk mengatasi masalah tersebut, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tahun 2018 telah menyelesaikan pembangunan Bendung Karet Kali Perawan di Desa Kertawinangun, Kecamatan Kandanghaur.

Kehadiran bendung karet akan mengurangi risiko banjir di 3 (tiga) desa seluas 380 hektare yakni Desa Kertawinangun, Desa Ilir dan Desa Soge. Selain mengatasi banjir dan intrusi air laut, pembangunan Bendung Karet yang dilakukan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum, Ditjen Sumber Daya Air juga berfungsi sebagai tempat penyimpanan air atau long storage.

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono mengatakan pembangunan bendung karet seperti ini merupakan salah satu cara yang cukup efektif dan efisien untuk pengelolaan air tawar.  "Pembangunan bendung tidak membutuhkan pembebasan lahan karena menggunakan badan sungainya sendiri. Desain dan konstruksinya lebih sederhana dibanding pembangunan bendungan. Biayanya pun lebih kecil yakni untuk Bendung Karet Kali Perawan sebesar Rp 67,4 miliar," ujar Menteri Basuki saat meninjau Bendung Karet Kali Perawan, Kamis (8/11).

Pada saat musim kemarau, pintu bendung akan ditutup sehingga menjadi long storage yang bisa menampung air lebih dari 1 juta m3 dan sekaligus mencegah intrusi air laut ke sungai. Sementara pada musim hujan, pintu bendung akan ditutup hingga ketinggian air mencapai elevasi 1,9 meter, yang kemudian dialirkan ke laut dengan kapasitas 255,18 m3/detik.

Dengan tetap terjaganya debit air di sungai tersebut nanti dapat digunakan untuk mengairi daerah irigasi seluas 2.307 hektare dan diharapkan dapat membantu peningkatan jumlah panen dari 2 kali menjadi 3 kali panen dalam setahun. Selain itu, bendung karet ini juga dimanfaatkan untuk mengairi daerah perikanan air tawar seluas 200 hektare. Untuk mengakomodir kebutuhan para petani garam, akan dibuat saluran khusus mengalirkan air laut ke tambak-tambak garam sepanjang 1 km.

Kepala BBWS Citarum, Bob Arthur Lombogia mengatakan pengerjaan proyek pembangunan bendung karet tersebut dilakukan sejak Maret 2017 hingga Oktober 2018. Pekerjaan dilaksanakan oleh kontraktor PT. PP (Persero), Tbk.

Bob mengatakan, bendung karet dengan pelindung baja sepanjang 22 meter tersebut, memiliki kelebihan pada masa umur pakai karet yang lebih lama karena terlindungi panel baja. Selain itu waktu untuk menaikkan dan menurunkan muka air lebih cepat daripada bendung karet tanpa panel baja dan dapat dioperasikan sesuai kebutuhan atau elevasi muka air yang diinginkan.

Turut hadir mendampingi Menteri Basuki, Direktur Jenderal (Dirjen) Sumber Daya Air Hari Suprayogi, Dirjen Bina Marga Sugiyartanto, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Herry TZ, Direktur Jalan Bebas Hambatan, Perkotaan dan Fasilitasi Jalan Daerah Hedy Rahadian, Kepala BBWS Citarum Bob Arthur Lombogia, Kepala BBPJN VI Hari Suko dan Kepala Biro Komunikasi Publik Endra S. Atmawidjaja. [***]

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Waspadai Partai Cokelat, PDIP: Biarkan Rakyat Bebas Memilih!

Rabu, 27 November 2024 | 11:18

UPDATE

Sukses Amankan Pilkada, DPR Kasih Nilai Sembilan Buat Kapolri

Jumat, 29 November 2024 | 17:50

Telkom Innovillage 2024 Berhasil Libatkan Ribuan Mahasiswa

Jumat, 29 November 2024 | 17:36

DPR Bakal Panggil Kapolres Semarang Imbas Kasus Penembakan

Jumat, 29 November 2024 | 17:18

Pemerintah Janji Setop Impor Garam Konsumsi Tahun Depan

Jumat, 29 November 2024 | 17:06

Korsel Marah, Pesawat Tiongkok dan Rusia Melipir ke Zona Terlarang

Jumat, 29 November 2024 | 17:01

Polri Gelar Upacara Kenaikan Pangkat, Dedi Prasetyo Naik Bintang Tiga

Jumat, 29 November 2024 | 16:59

Dubes Najib Cicipi Menu Restoran Baru Garuda Indonesia Food di Madrid

Jumat, 29 November 2024 | 16:44

KPU Laksanakan Pencoblosan Susulan di 231 TPS

Jumat, 29 November 2024 | 16:28

Kemenkop Bertekad Perbaiki Ekosistem Koperasi Kredit

Jumat, 29 November 2024 | 16:16

KPK Usut Bau Amis Lelang Pengolahan Karet Kementan

Jumat, 29 November 2024 | 16:05

Selengkapnya