Berita

Peresmian Kampung BPS/PUPR

Advertorial

Kampung BSPS Di Jombang Diresmikan

KAMIS, 08 NOVEMBER 2018 | 23:40 WIB

Peningkatan kualitas rumah masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di seluruh Indonesia menjadi fokus Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Salah satunya dilakukan melalui program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) atau Rumah Swadaya. Program BSPS dilakukan dengan memberikan dana stimulan dan untuk perbaikan rumahnya dilakukan secara gotong royong.

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono mengatakan Program Rumah Swadaya merupakan salah satu instrumen Kementerian PUPR untuk mencapai target Program Satu Juta Rumah yang dicanangkan Presiden Joko Widodo pada 29 April 2015. "Program Satu Juta Rumah sebagai bagian dari penjabaran Nawacita dalam pembangunan nasional," kata Menteri Basuki beberapa waktu lalu.

Salah satu lokasi pelaksanaan Program BSPS tahun 2018 adalah di Desa Tanjung Wadung, Kecamatan Kabuh, Kabupaten Jombang, Jawa Timur dengan jumlah rumah yang diperbaiki sebanyak 153 unit. Setiap rumah mendapatkan dana stimulan untuk peningkatan kualitas rumah sebesar Rp 15 juta.

"Hal ini merupakan bukti nyata bahwa Pemerintah hadir dalam penyediaan hunian yang layak bagi MBR. Kami harapkan dapat meningkatkan kualitas hidup para penerima bantuan memiliki rumah yang lebih layak, sehat dan nyaman," ujar Dirjen Penyediaan Perumahan, Khalawi AH pada saat peresmian Kampung BSPS di Desa Tanjung Wadung yang dihadiri oleh anggota DPR RI Sadarestuwati dan Wakil Bupati Jombang Sumrambah.

Pada tahun 2018, Program BSPS dikembangkan menjadi bagian Program Padat Karya Tunai dimana komponen dana bantuan tidak hanya belanja material dan peralatan namun juga terdapat komponen upah. Program BSPS di Provinsi Jawa Timur mencakup 11.564 unit rumah melalui BSPS reguler 9.400 unit dan BSPS NAHP (National Affordable Housing Program) sebanyak 2.164 unit yang tersebar di 22 Kabupaten/Kota.

Program Padat Karya Tunai lainnya yang dilakukan oleh Ditjen Penyediaan Perumahan adalah Program Rumah Khusus yang diperuntukkan bagi nelayan, masyarakat perbatasan, korban konflik, petugas pemerintah yang bekerja di daerah terpencil. Salah satunya adalah pembangunan 50 unit rumah khusus di desa pisang Kecamatan Patian Rowo, Kabupaten Nganjuk yang diperuntukkan bagi korban konflik dimana sudah rampung dikerjakan. Biaya pembangunan sebesar Rp 4,81 miliar.

Program Padat Karya Tunai Kementerian PUPR yang dilakukan Ditjen Penyediaan Perumahan terdiri dari Program BSPS sebesar Rp 3,6 triliun yang dilaksanakan di 5.585 kelurahan/desa dimana sebesar 14 persen atau Rp 536 miliar merupakan komponen upah. Sementara program rumah khusus dianggarkan sebesar Rp 700 miliar dimana 20 persen atau Rp 140 miliar dialokasikan untuk upah.

Penyerapan tenaga kerja melalui kedua program ini sebanyak 127.964 tenaga kerja yang terdiri dari 122.240 tenaga kerja dengan jumlah Hari Orang Kerja (HOK) sebanyak 2.308.334 melalui kegiatan BSPS dan 5.724 tenaga kerja dengan jumlah HOK sebanyak 737.720 melalui kegiatan Rumah Khusus. Hal ini akan meningkatkan perputaran uang dan mengurangi pengangguran di desa. [***]


Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya