Berita

Panglima TNI/Net

Nusantara

LION AIR JATUH

Panglima TNI: Arus Bawah Laut Sangat Besar

KAMIS, 01 NOVEMBER 2018 | 09:22 WIB | LAPORAN: SUKARDJITO

Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto menegaskan hingga saat ini bodi pesawat Lion Air JT-610 belum ditemukan. Namun sudah ada titik sinyal kotak hitam.

“Semua sudah fokus pada satu titik, termasuk penyelam untuk mendapatkan sinyal kotak hitam (black box), karena indikasi black box ada di satu titik sangat besar, tapi ternyata arus di bawah laut sangat besar,” kata Panglima TNI di Dermaga Jakarta International Container Terminal II (JICT II) Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu malam (31/10).

Sebelumnya, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto bersama Kepala Basarnas Marsdya TNI M. Syaugi, Pangarmada I Laksda TNI Yudo Margono dan Wakapushidrosal Laksma TNI Trismadi melakukan peninjauan ke lokasi jatuhnya Pesawat Lion Air JT-610 di perairan Tanjung Karawang, Laut Jawa, Jawa Barat, dengan menggunakan KRI I Gusti Ngurah Rai (GNR)-332 dari Dermaga JICT II Tanjung Priok.


Panglima TNI menyampaikan dalam pencarian badan Pesawat Lion Air JT-610 tersebut, TNI sudah mengirimkan kapal seperti KRI Banda Aceh-593, KRI Tengiri-865, KRI Sikuda-863 dan KRI Rigel-933 berikut personel personel penyelam dan peralatan selam.

“Saya yakin kemungkinan besar akan ditemukan black box tidak jauh dari perairan Tanjung Karawang. Setelah black box berhasil ditemukan, Insya Allah kita akan temukan bagian badan pesawat yang besar, mudah-mudahan korban bisa kita angkat, setelah kita menemukan badan pesawat itu,” demikian Panglima TNI. [jto]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya