Berita

Advertorial

Tingkatkan Konektivitas Desa, Kementerian PUPR Bangun 134 Jembatan Gantung

SENIN, 22 OKTOBER 2018 | 22:40 WIB

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membangun jembatan gantung untuk meningkatkan konektivitas antar desa di seluruh wilayah Indonesia.

Hal itu juga merupakan salah satu terobosan dalam meningkatkan akses penghubung antar desa sekaligus memberikan dorongan terhadap perkembangan ekonomi pedesaan.

Pada 2018, Kementerian PUPR melalui Ditjen Bina Marga membangun 134 jembatan gantung dengan panjang antara 42 meter sampai 120 meter yang tersebar di beberapa wilayah. Ditargetkan 50 jembatan gantung akan rampung pada November 2018, sementara 84 lainnya pada Desember. Anggaran untuk pembangunan jembatan gantung sebesar Rp 770,5 miliar.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan jembatan gantung merupakan salah satu implementasi Nawacita ketiga Presiden Joko Widodo (Jokowi) yaitu membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan. Kehadiran jembatan gantung nantinya akan memperkuat wilayah pedesaan maupun kawasan terpencil yang dipisahkan oleh kondisi alam seperti sungai, lereng, bukit ataupun jurang.

Menurutnya, kehadiran jembatan gantung sangat dibutuhkan dan disambut baik oleh masyarakat karena manfaat yang nyata.

"Jembatan gantung sangat dibutuhkan dan kehadirannya disambut baik oleh masyarakat karena manfaatnya nyata. Ini untuk menggantikan yang Indiana Jones," kata Menteri Basuki.

Dia menjelaskan, pembangunan jembatan gantung menggunakan perancangan desain yang matang, mulai dari pemilihan material hingga penerapan teknologi yang berkualitas. Penggunaan material jembatan gantung seperti material baja, kabel, dan baut juga menggunakan produk lokal dalam negeri yang dibuat di Indonesia.

"Dapat dipastikan material yang digunakan dalam pembangunan jembatan gantung merupakan material produksi dalam negeri," ujarnya.

Dirjen Bina Marga Sugiyartanto menambahkan, kehadiran jembatan gantung selain bermanfaat dalam konektivitas juga akan memangkas waktu tempuh masyarakat desa.

"Nantinya warga di suatu desa tidak perlu memutar jalan yang cukup jauh untuk menyebrang ke wilayah yang ingin dituju. Kita pahami betul kebutuhan masyarakat desa," bebernya.

Lanjut Sugiyartanto, semakin meningkatnya kebutuhan pembangunan jembatan gantung, semakin banyak juga stakeholder seperti kementerian/lembaga dan LSM yang turut mendukung Kementerian PUPR untuk membangun di wilayah lain yang belum terjangkau jembatan gantung.

"Hal ini juga memberikan kemudahan akses fasilitas umum yang dibutuhkan, seperti akses menuju puskesmas, sekolah, dan tempat ibadah. Kami terus tingkatkan nilai konektivitas, aksesibilitas, juga mobilitas antar wilayah," paparnya.

Pada tahun 2015, Kementerian PUPR telah membangun sebanyak 10 jembatan gantung, tahun 2016 sebanyak tujuh jembatan gantung, dan tahun 2017 telah 13 unit jembatan gantung yang tersebar di beberapa wilayah di seluruh Indonesia. [***/nes]

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Waspadai Partai Cokelat, PDIP: Biarkan Rakyat Bebas Memilih!

Rabu, 27 November 2024 | 11:18

UPDATE

Disdik DKI Segera Cairkan KJP Plus dan KJMU Tahap II

Sabtu, 30 November 2024 | 04:05

Israel dan AS Jauhkan Umat Islam dari Yerusalem

Sabtu, 30 November 2024 | 03:38

Isu Kelompok Rentan Harus Jadi Fokus Legislator Perempuan

Sabtu, 30 November 2024 | 03:18

Dorong Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Kadin Luncurkan White Paper

Sabtu, 30 November 2024 | 03:04

Pasukan Jangkrik Gerindra Sukses Kuasai Pilkada di Jateng

Sabtu, 30 November 2024 | 02:36

Fraksi PKS Usulkan RUU Boikot Produk Israel

Sabtu, 30 November 2024 | 02:34

Sertijab dan Kenaikan Pangkat

Sabtu, 30 November 2024 | 02:01

Bawaslu Pastikan Tak Ada Kecurangan Perhitungan Suara

Sabtu, 30 November 2024 | 01:48

Anggaran Sekolah Gratis DKI Disiapkan Rp2,3 Triliun

Sabtu, 30 November 2024 | 01:17

Mulyono Bidik 2029 dengan Syarat Jakarta Dikuasai

Sabtu, 30 November 2024 | 01:01

Selengkapnya