Berita

Desmawanto/RMOL

Politik

Relawan Jokowi Tak Terima Bawaslu Panggil Kepala Daerah Riau

SABTU, 13 OKTOBER 2018 | 00:54 WIB | LAPORAN: DARMANSYAH

Relawan Jokowi Center Indonesia (RJCI) menilai rencana pemanggilan sejumlah kepala daerah di Riau yang memberikan dukungan kepada capres petahana, Joko Widodo (Jokowi) oleh Bawaslu Riau sebagai langkah terburu-buru dan prematur.

Meski hal itu kewenangan Bawaslu, namun sikap agresif tersebut bisa dimaknai sebagai tindakan cari perhatian alias 'caper' dan 'over acting' lembaga pengawas pemilu tersebut.

"Kita memaknai sikap komisioner Bawaslu itu sebagai tindakan over acting, dan terkesan cari perhatian. Istilahnya caper, ya mirip-mirip mau bikin sensasi gitulah. Ya, biarin ajalah Bawaslu bekerja. Itukan memang tupoksinya, biar ada kegiatan dan kerjanya dilihat publik," kata Ketua Umum RJCI Raya Desmawanto kepada wartawan, Jumat (12/10).


Raya menjelaskan, langkah politik kepala daerah di Riau mendukung Jokowi adalah hak pribadi. Sehingga, Bawaslu harus dapat melihat dan memisahkan kapasitas para kepala daerah datang dalam acara deklarasi yang digagas relawan Jokowi tersebut secara adil dan komprehensif.

Apalagi, para kepala daerah tersebut sudah mengajukan cuti pada saat acara deklarasi berlangsung.

"Mereka hadir bukan dalam kapasitas kepala daerah. Tidak ada protokoler dalam acara tersebut, bukan agenda kedinasan tapi dalam kapasitas individu atau pribadi yang memiliki hak politik sebagaimana setiap warga negara memilikinya. Itu hak konstitusional semua warga negara, termasuk yang menjabat kepala daerah," jelas Raya.

Raya menegaskan, seharusnya Bawaslu bisa lebih fokus dan maksimal dalam tugas-tugas substantif dalam membuat demokrasi pemilu 2019 berkualitas dan bermartabat.

Misalnya, dengan melakukan pengawasan dan tindakan konkret terhadap pelaku money politik, persiapan tahapan penyelenggaraan pemilu, pembenahan sistem pengawasan pemilu, pengawasan DPT dan peningkatan SDM pengawasan pemilu hingga ke level akar rumput.

"Anggaran Bawaslu itu besar. Jadi harus dimanfaatkan untuk kegiatan yang substantif dan lebih jelas manfaatnya. Bukan mempersoalkan aspek-aspek yang tak perlu diperdebatkan kembali," kata Raya.

Lagi pula, lanjut Raya, aksi dukungan para kepala daerah terhadap Jokowi bukan hanya terjadi di Riau. Tapi, hampir di seluruh wilayah Indonesia.

"Apakah acuan Bawaslu Riau bekerja berbeda dengan Bawaslu di Provinsi lain yang kepala daerahnya mendukung Pak Jokowi? Kalau sama, kenapa Bawaslu Riau saja yang bereaksi? Inikan aneh juga ya," ujar Raya.

Raya menilai para kepala daerah mendukung Jokowi sebagai bukti kalau Jokowi mampu membina hubungan dan komunikasi efektif dengan para kepala daerah. Dinamika politik elit di Jakarta, tidak tertular ke daerah.

"Konstelasi politik yang panas di level elit nasional hanya berdampak di sekitaran Jakarta saja. Hubungan Pak Jokowi dengan seluruh kepala daerah sangat baik. Buktinya, banyak kepala daerah memberikan dukungan pribadi secara sukarela," tegasnya.

Meski demikian, RJCI tetap akan menghormati langkah Bawaslu Riau yang akan memeriksa para kepala daerah tersebut. Namun, Bawaslu diingatkan tetap profesional dan independen dalam melakukan tugasnya.

"Kita hormati langkah Bawaslu Riau tersebut. Kita lihat saja nanti bagaimana ujungnya," tegas Raya. [nes]


Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya