Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

China Bersiap Hapus Kebijakan Dua Anak?

SELASA, 28 AGUSTUS 2018 | 09:16 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

China tampaknya tengah bersiap untuk menghapus kebijakan dua anak bagia pasangan menikah.

Begitu kabar yang dimuat The Guardian merujuk pada surat kabar yang dikelola negara pada hari Senin (27/8). Dalam surat kabar lokal itu disebutkan bahwa ada rancangan undang-undang perdata yang akan merombak aturan keluarga berencana di mana pasangan menikah diharuskan untuk hanya memiliki maksimal dua anak.

Draft RUU itu dikabarkan akan menghilangkan referensi apa pun pada keluarga berencana. Kebijakan yang saat ini yang membatasi pasangan untuk tidak memiliki lebih dari dua anak. Laporan itu tidak menunjukkan apakah kebijakan baru akan menaikkan batas atau mengizinkan jumlah anak yang tidak terbatas.


Rancangan undang-undang perdata, yang sedang dibahas oleh komite tetap Kongres Rakyat Nasional minggu ini diperkirakan akan selesai pada 2020.

Untuk diketahui bahwa Partai Komunis China mulai memberlakukan kebijakan satu anak pada tahun 1979 untuk memperlambat pertumbuhan penduduk. Batas itu dinaikkan menjadi dua anak pada tahun 2016 seiring bangsa itu bergegas untuk meremajakan penduduk yang menua sebesar 1,4 miliar.

Kemudian ada kekhawatiran yang semakin meningkat bahwa angkatan kerja yang semakin tua dan menyusut dapat memperlambat ekonomi Tiongkok, sementara ketidakseimbangan gender dapat menyebabkan masalah sosial. [mel]

Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bahlil: Jangan Uji NYali, Kita Nothing To Lose

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:44

Bukan AI Tapi Non-Human

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:43

Usai Dicopot Ketua Golkar Sumut, Ijeck Belum Komunikasi dengan Doli

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:12

Exynos 2600 Dirilis, Chip Smartphone 2nm Pertama di Dunia

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:52

Akui Kecewa Dicopot dari Ketua DPD Golkar Sumut, Ijeck: Mau Apalagi? Kita Terima

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:42

Bahlil Sentil Senior Golkar: Jangan Terlalu Lama Merasa Jadi Ketua Umum

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:22

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Sekretaris Golkar Sumut Mundur, Ijeck Apresiasi Kesetiaan Kader

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:06

Dana Asing Banjiri RI Rp240 Miliar Selama Sepekan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:01

Garda Satu dan Pemkab Tangerang Luncurkan SPPG Tipar Raya Jambe

Sabtu, 20 Desember 2025 | 13:38

Selengkapnya