Berita

Ebola/BBC

Dunia

Pengobatan Ebola Terhalang Kelompok Pemberontak Di DR Kongo

SABTU, 25 AGUSTUS 2018 | 07:18 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Aktivitas pemberontak yang terjadi di kota Oicha di Republik Demokratik Kongo mempersulit pertempuran melawan Ebola.

Menurut Peter Salama dari Organisasi Kesehatan Dunia, saat ini ada masalah keamanan serius di Oicha. Kota ini dikepung oleh para militan Uganda yang ditakuti.

Padahal, saat ini tengah ada penyebaran wabah ebola yang mengkhawatirkan. Tercatat sejak awal Agustus saja telah terjadi 63 kematian akibat ebola.


Namun situasi semakin memburuk karena adanya pengepungan kelompok militan. Kelompok ini kerap melakukan serangkaian pembunuhan dan penculikan, termasuk orang asing.

Keprihatinan WHO telah diperparah karena muncul bahwa seorang dokter yang terinfeksi Ebola termasuk di antara mereka yang terperangkap di Oicha.

"Jadi untuk pertama kalinya kami benar-benar memiliki kasus dan kontak yang dikonfirmasi di daerah yang sangat tidak aman," kata Salama, kepala tanggap darurat WHO di Jenewa.

"Itu benar-benar masalah yang kami antisipasi dan masalah pada saat yang sama bahwa kami takut," sambungnya seperti dimuat BBC.

Ada 103 kasus yang dikonfirmasi atau kemungkinan dalam wabah terbaru di wilayah Kivu Utara dan Ituri, Kongo.

Menurut WHO, sejumlah besar warga sipil telah tewas oleh kerusuhan di sekitar Oicha, dan pekerja bantuan, imam dan pejabat pemerintah disandera. [mel]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Tiga Jaksa di Banten Diberhentikan Usai jadi Tersangka Dugaan Pemerasan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:59

Bakamla Kukuhkan Pengawak HSC 32-05 Tingkatkan Keamanan Maritim

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:45

Ketum HAPPI: Tata Kelola Sempadan Harus Pantai Kuat dan Berkeadilan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:05

11 Pejabat Baru Pemprov DKI Dituntut Bekerja Cepat

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:51

Koperasi dan Sistem Ekonomi Alternatif

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:24

KN Pulau Dana-323 Bawa 92,2 Ton Bantuan ke Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:50

Mutu Pangan SPPG Wongkaditi Barat Jawab Keraguan Publik

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:25

Korban Bencana yang Ogah Tinggal di Huntara Bakal Dikasih Duit Segini

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:59

Relawan Pertamina Jemput Bola

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:42

Pramono dan Bang Doel Doakan Persija Kembali Juara

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:25

Selengkapnya