Berita

Tahan Manahan Panggabean/RMOL

Hukum

Mantan DPRD Sumut: Ada 100 Orang Yang Belum Jadi Tersangka Suap Gatot

SENIN, 13 AGUSTUS 2018 | 21:40 WIB | LAPORAN: SORAYA NOVIKA

Tersangka suap DPRD Sumatera Utara Tahan Manahan Panggabean (TMP) menilai masih ada tersangka lain yang belum digarap KPK dalam  kasus suap dari mantan Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho.

Menurutnya ada 100 orang yang belum diperiksa dan belum ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK. Untuk itu dirinya berharap penyidik bisa mengiring anggota DPRD Sumut lain yang ikut menikmati aliran suap.

"Kita harapkan dan kita dukung KPK untuk menuntaskan kasus ini, jangan terlalu lama, apa yang disebut 100 orang DPRD Sumatera Utara yang terkait gratifikasi ini segera dituntaskan jangan terlalu lama," ujar Manahan di Gedung KPK, Kuningan Persada, Jakarta Pusat, Senin (13/8).

Manahan sendiri diperiksa penyidik KPK terkait kasus yang menyeretnya sebagai tersangka. Ia diperiksa sebagai tersangka.

Usai pemeriksaan, penyidik menahan Manahan untuk 20 hari pertama. Ia ditahan di Rutan cabang KPK di Polres Jakarta Pusat.

Manahan merupakan tersangka ke-12 yang ditahan KPK. Sebelumnya, KPK menetapkan 38 anggota DPRD Provinsi Sumut sebagai tersangka dugaan tindak pidana korupsi memberi atau menerima hadiah terkait fungsi dan kewenangan anggota DPRD Sumut 2009-2014 dan/atau 2014-2019 oleh mantan Gubernur Provinsi Sumatera Utara, Gatot Pujo Nugroho pada pada 3 April 2018. [nes]

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Waspadai Partai Cokelat, PDIP: Biarkan Rakyat Bebas Memilih!

Rabu, 27 November 2024 | 11:18

UPDATE

Pengusaha Kecewa UMP Naik 6,5 Persen, APINDO Peringatkan Risiko PHK

Sabtu, 30 November 2024 | 13:54

Upah Naik Turunkan Kriminal

Sabtu, 30 November 2024 | 13:39

Tiongkok Ancam Ambil Tindakan jika AS Makin Keras Soal Ekspor Chip

Sabtu, 30 November 2024 | 13:37

Pakar Sarankan Pemerintah Prabowo Jalankan 5 Prinsip Ekonomi Hijau Syariah

Sabtu, 30 November 2024 | 13:14

Harga Emas Dunia Jatuh Hingga 2 Persen Selama Sepekan

Sabtu, 30 November 2024 | 13:01

100 Warga Gaza Tewas dalam Tiga Hari Serangan Israel

Sabtu, 30 November 2024 | 12:42

PPATK: 80 Persen Pemain Judol Transaksi di Bawah Rp100 Ribu

Sabtu, 30 November 2024 | 12:35

BOT: Ekonomi Membaik pada Oktober, Dipicu Sektor Pariwisata dan Ekspor

Sabtu, 30 November 2024 | 12:28

OJK Cabut Izin Usaha Bank BPRS Kota Juang Perseroda Aceh, Gara-gara Ini

Sabtu, 30 November 2024 | 12:19

Ternyata Ini Faktor Rendahnya Partisipasi Pemilih di Pilkada 2024

Sabtu, 30 November 2024 | 12:06

Selengkapnya