Berita

Politik

Tantowi Yahya Optimis Turis Selandia Baru Ke Indonesia Lampaui Target

SELASA, 10 JULI 2018 | 08:55 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

. Bali semakin menjadi daya tarik bagi masyarakat Selandia Baru. Tahun lalu diperkirakan 70 ribu lebih turis asal negeri Kiwi itu mengunjungi Indonesia.

Kementerian Pariwisata menargetkan paling tidak 135 ribu turis dari Selandia Baru berkunjung ke Indonesia pada tahun 2018.

Duta Besar Indonesia untuk Selandia Baru Tantowi Yahya yakin angka tersebut akan tercapai bahkan terlampaui target dalam waktu yang tidak lama lagi.

Demikian disampaikan Dubes Tantowi dalam sambutannya di hadapan seratusan travel agent dan wholesaler yang hadir di Air NZ Table Top, Auckland, Selandia Baru, Senin malam (9/7) waktu setempat.

Jarak Denpasar-Auckland hanya 8 sampai 9 jam penerbangan. Dengan penerbangan sependek itu, turis sudah bisa tiba di satu pulau yang dijuluki sebagai Paradise.

"Selandia Baru memang dekat dengan negara-negara di Pasifik yang juga menawarkan pantai-pantai berpasir putih dengan laut yang jernih. Tapi mereka tidak punya atraksi lain semenarik di Bali seperti tari-tarian, upacara-upacara adat, kuliner, aneka aktrasi air dan safari serta spa," jelas dubes yang alumni sekolah Perhotelan NHI Bandung ini.

Penjelasan ini diamini oleh Adella Raung, Asdep Pengembangan Pemasaran 1 Regional 4 Kementerian Pariwisata yang hadir mewakili kementerian. Adella di hadapan para pembeli yang hadir mempresentasikan 10 destinasi wisata Indonesia lengkap dengan fasilitas dan atraksi yang ditawarkan serta kemudahan untuk mencapainya.

Penjelasan ini membuat yang hadir semakin yakin dalam menjual Indonesia ke masyarakat Selandia Baru. Terlalu banyak yang bisa dijual dari Indonesia.

Baik Tantowi maupun Adella sama-sama optimis jumlah wisatawan Selandia Baru yang melancong ke Indonesia akan meningkat. Paling tidak ada beberapa hal yang mendukung keyakinan itu. Satu diantaranya adalah frekwensi penerbangan ke Denpasar yang meningkat. Air New Zealand terbang ke Denpasar dari Auckland lima kali per minggu pada periode Mei-Oktober. Emirates mulai 15 Juni lalu terbang tiap hari ke Denpasar juga dari Auckland. [rus]

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya