Berita

Teguh Santosa (2012)/Repro

Dunia

Empat Kali Jadi Anggota DK PBB, Teguh Santosa: Semoga Sumbangan Indonesia Pada Perdamaian Dunia Semakin Signifikan

SABTU, 09 JUNI 2018 | 10:58 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Ketua bidang Luar Negeri Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Teguh Santosa mengucapkan selamat atas terpilihnya Indonesia menjadi anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB periode 2019-2020.

"Selamat atas kepercayaan yang diberikan dunia internasional kepada Indonesia sebagai anggota tidak tetap DK PBB periode 2019-2020," kata Wakil Rektor Universitas Bung Karno (UBK) Jakarta yang juga dosen hubungan internasional UIN Syarif Hidayatullah Jakarta itu seperti dikutip dari akun facebooknya, Sabtu (9/6).

Jelas Teguh yang saat ini juga menjabat Sekjen Perhimpunan Persahabatan Indonesia-Korea Utara, ini adalah kali keempat Indonesia menduduki posisi anggota tidak tetap DK PBB. Pertama kali pada periode 1974-1975, lalu 1995-1996 dan 2007-2008.


"Semoga dalam periode kali ini sumbangan RI pada perdamaian dunia semakin signifikan dan RI benar-benar bisa menjadi partner sejati perdamaian dunia," ucap Presiden Perhimpunan Persahabatan Indonesia-Maroko dan Petisioner Sahara Barat di Komisi IV PBB 2011 dan 2012 itu.

Terakhir, Teguh menegaskan sumbangan Indonesia dibutuhkan dalam sejumlah konflik konvensional yang masih terus terjadi seperti di Timur Tengah, pendudukan Israel atas tanah Palestina, dan konflik di Semenanjung Korea Asia Timur.

"Serta berbagai konflik baru yang belakangan muncul dipicu perebutan sumber daya alam dan geopolitik geostrategis, juga ketimpangan kekuasaan global," tutup observer independen pemilu Mikronesia 2009, Maroko 2011 dan Venezuela 2018 itu. [rus]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya