Berita

Pertahanan

AIHII Mengutuk Aksi Teroris Di Surabaya

SENIN, 14 MEI 2018 | 22:34 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Asosiasi Ilmu Hubungan Internasional Indonesia (AIHII) menyampaikan duka dan belasungkawa kepada semua keluarga korban serangan teror di Surabaya, Jawa Timur.

"Kami mengutuk keras segala bentuk tindakan kekerasan atas nama agama dan ideologi apapun," kata Ketua AIHII, Dr Yusran, dalam keterangan tertulis yang yang dikirim ke redaksi, Senin (14/5).

Hingga berita ini diturunkan, bom bunuh diri di tiga gereja di Surabaya pada Minggu (13/5) menewaskan 18 orang termasuk pelaku. Sementara bom bunuh diri oleh dua pasangan teroris di dua tempat yang berbeda di area Polrestabes Surabaya pada Senin (14/5) pagi menewaskan 4 orang.

Yusran mengajak seluruh pihak yang berkepentingan bekerjasama dengan AIHII dalam melakukan kajian akademik dan kajian analisis kebijakan strategis guna mencegah penyebaran serta implementasi ideologi kekerasan pada mahasiswa dan masyarakat luas.

"Kami mengajak masyarakat untuk tenang, tidak takut, dan tidak terprovokasi dengan isu-isu SARA. Kami juga memohon pada pihak berwenang untuk melakukan tindakan politik dan hukum dengan tetap memperhatikan hak asasi manusia," katanya.

Terakhir, dia mengajak akademisi HI di seluruh Indonesia agar bahu–membahu mengedukasi masyarakat agar tidak mudah terhasut isu atau ajaran radikal yang mengatasnamakan agama atau ideologi tertentu.[dem]

Populer

Jokowi Kumpulkan Kapolda Hingga Kapolres Jelang Apel Akbar Pasukan Berani Mati, Ada Apa?

Kamis, 12 September 2024 | 11:08

Petunjuk Fufufafa Mengarah ke Gibran Makin Bertebaran

Kamis, 12 September 2024 | 19:48

Jagoan PDIP di Pilkada 2024 Berpeluang Batal, Jika….

Minggu, 08 September 2024 | 09:30

Slank sudah Kembali ke Jalan yang Benar

Sabtu, 07 September 2024 | 00:24

Soal Video Winson Reynaldi, Pemuda Katolik: Maafkan Saja, Dia Tidak Tahu Apa yang Dia Perbuat!

Senin, 09 September 2024 | 22:18

AHY Tuntaskan Ujian Doktoral dengan Nilai Hampir Sempurna

Kamis, 12 September 2024 | 17:12

Ini Kisah di Balik Fufufafa Dikaitkan dengan Gibran

Rabu, 11 September 2024 | 01:15

UPDATE

Ingin Klarifikasi ke Kaesang Soal Private Jet, ICW Diduga Dapat Intimidasi

Sabtu, 14 September 2024 | 22:03

Barongsai DKI Sabet 2 Medali Perak PON 2024

Sabtu, 14 September 2024 | 21:46

PPP Jawab Polemik Pemberangkatan Pengurus DPP Umrah

Sabtu, 14 September 2024 | 21:38

Perusahaan AC Perluas Pengenalan Solusi Sistem Tata Udara

Sabtu, 14 September 2024 | 21:26

Roy Suryo: Pemilik Akun Fufufafa Terkait Erat dengan Chilli_Pari hingga Raka Gnarly

Sabtu, 14 September 2024 | 21:24

Gegara Fufufafa, Nasib Gibran Terancam Pasca Jokowi Lengser

Sabtu, 14 September 2024 | 21:04

PKB Ikut Apa Kata Prabowo soal Kabinet

Sabtu, 14 September 2024 | 20:55

Prabowo Temui Presiden Vietnam Ucapkan Belasungkawa dan Bahas Kerjasama

Sabtu, 14 September 2024 | 20:25

Bertemu Menteri Palestina, GAMKI Dukung Solusi Damai Dua Negara

Sabtu, 14 September 2024 | 19:47

Zimbabwe Bakal Musnahkan Ratusan Ekor Gajah Akibat Krisis Pangan

Sabtu, 14 September 2024 | 19:27

Selengkapnya