Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Mau Ke Eropa, 11 Pencari Suaka Tewas Di Laut Mediterania

SENIN, 23 APRIL 2018 | 14:38 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Setidaknya 11 orang pencari suaka tewas di laut dan 263 lainnya diselamatkan oleh penjaga pantai Libya di lepas pantai barat negara itu akhir pekan kemarin.

Juru bicara Angkatan Laut Libya, Jenderal Ayoub Kacem dalam sebuah pernyataan mengatakan bahwa penjaga pantai menemukan pencari suaka dalam dua operasi terpisah.

Dalam operasi pertama, penjaga pantai menemukan 11 mayat dan 83 orang yang selamat dari kota Sabratha. Sementara itu, di operasi kedua, 180 pencari suaka di dua perahu karet diselamatkan dekat kota Zliten.


Perjalanan berbahaya melintasi Laut Mediterania dengan rute dari Libya ke Italia adalah salah satu rute yang diambil oleh pencari suaka yang berusaha mencapai Eropa.

Selama tahun-tahun sebelumnya, penjaga pantai Libya telah dibiayai, diperlengkapi dan dilatih oleh orang Eropa untuk menghentikan arus imigrasi ke Eropa dengan memotong kapal migran sebelum mereka dapat mencapai kapal internasional.

Ratusan ribu pencari suaka telah menyeberang ke Eropa meskipun bahaya dan kesulitannya, banyak yang tewas di laut, beberapa telah menjadi mangsa para pedagang budak di Libya dan sebuah faksi telah kembali ke negara asal mereka.

Eritrea, Tunisia, dan Pakistan membentuk tiga kelompok terbesar yang mencoba pelayaran berbahaya melintasi Mediterania ke Italia dari Afrika Utara. [mel]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

RUU Koperasi Diusulkan Jadi UU Sistem Perkoperasian Nasional

Rabu, 17 Desember 2025 | 18:08

Rosan Update Pembangunan Kampung Haji ke Prabowo

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:54

Tak Perlu Reaktif Soal Surat Gubernur Aceh ke PBB

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:45

Taubat Ekologis Jalan Keluar Benahi Kerusakan Lingkungan

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:34

Adimas Resbob Resmi Tersangka, Terancam 10 Tahun Penjara

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:25

Bos Maktour Travel dan Gus Alex Siap-siap Diperiksa KPK Lagi

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:24

Satgas Kemanusiaan Unhan Kirim Dokter ke Daerah Bencana

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:08

Pimpinan MPR Berharap Ada Solusi Tenteramkan Warga Aceh

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:49

Kolaborasi UNSIA-LLDikti Tingkatkan Partisipasi Universitas dalam WURI

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:45

Kapolri Pimpin Penutupan Pendidikan Sespim Polri Tahun Ajaran 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:42

Selengkapnya