Berita

Hidayat Nur Wahid/Net

Hidayat Nur Wahid: Golput Sama Dengan Sia-siakan Kedaulatan Rakyat

JUMAT, 20 APRIL 2018 | 08:47 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Dalam tahun politik ini rakyat perlu diingatkan dengan kedaulatan yang dimilikinya. Rakyat agar tidak menyia-nyiakan kedaulatan yang dimilikinya, misalnya dengan tidak menggunakan hak pilih atau Golput.

Demikian disampaikan Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid dalam sosialisasi Empat Pilar MPR kepada sekitar 800 warga masyarakat kota Madiun, di Hotel Merdeka Madiun, Kamis malam (19/4). Sosialisasi ini merupakan kerjasama MPR dan Yayasan Bina Insan Muslim. Narasumber sosialisasi ini Ir Sigit Sosiantomo, anggota MPR Fraksi PKS yang juga Wakil Ketua Komisi V DPR.

Menurut Hidayat, kedaulatan rakyat ini penting untuk disampaikan terkait dengan tahun politik.


"Dengan mengingatkan kedaulatan rakyat pada tahun politik ini maka rakyat seharusnya bisa menggunakan hak pilih mereka," kata politisi PKS ini.

Dalam sosialisasi ini Hidayat mengingatkan agar rakyat tidak membuat mubazir atau menyia-nyiakan kedaulatan yang dimilikinya. Misalnya menjadi Golput. Sebab menjadi Golput tidak menyelesaikan masalah.

Selain itu, kalau rakyat menggunakan hak pilihnya maka gunakan sesuai akal sehat dan hati nurani. Karena itu Hidayat meminta seluruh pihak untuk menjaga agar kedaulatan rakyat ini tidak dirampok atau dimanipulasi dengan intimidasi dan money politik.

"Sebab kedaulatan rakyat ini ada di UUD. Karena itu di tahun politik ini agar kedaulatan rakyat bisa dijalankan dengan baik," katanya.

Dengan kedaulatan yang dimilikinya, lanjut Hidayat, rakyat juga diingatkan bahwa mereka yang menentukan masa depan Indonesia baik dalam kontek Pilkada, Pileg, maupun Pilpres.

"Rakyat bisa menjadi bagian yang memotong lingkaran setan pesimisme, korupsi, penyalahgunaan kewenangan. (Lingkaran setan) Itu bisa terjadi ketika mereka terpilih dengan cara-cara yang tidak sesuai dengan prinsip kedaulatan rakyat," paparnya.

"Kalau rakyat ingin melakukan perubahan maka inilah saatnya ketika mereka sadar bahwa hak pilih merupakan kedaulatan yang diberikan oleh UUD," sambungnya.

Pada bagian lain Hidayat mengapresiasi warga Madiun yang antusias mengikuti sosialisasi Empat Pilar MPR. Ini menunjukkan bahwa mereka masih mencintai Indonesia.

"Ini menjadi modal yang harus terus dirawat," katanya.

Hidayat juga berharap pimpinan lembaga lain ikut menjadi bagian untuk merawat Empat Pilar ini.

"Dengan cara menjadi teladan. Paling tidak jangan membuat keputusan atau kebijakan yang bertentangan dengan Pancasila, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika," pungkasnya. [mel]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

BNN-BNPP Awasi Ketat Jalur Tikus Narkoba di Perbatasan

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:09

Perkuat Keharmonisan di Jakarta Lewat Pesona Bhinneka Tunggal Ika

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:01

Ahmad Doli Kurnia Ditunjuk Jadi Plt Ketua Golkar Sumut

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:47

Ibas: Anak Muda Jangan Gengsi Jadi Petani

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:26

Apel Besar Nelayan Cetak Rekor MURI

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:19

KPK Akui OTT di Kalsel, Enam Orang Dicokok

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:12

Pemerintah Didorong Akhiri Politik Upah Murah

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:00

OTT Jaksa oleh KPK, Kejagung: Masih Koordinasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:53

Tak Puas Gelar Perkara Khusus, Polisi Tantang Roy Suryo Cs Tempuh Praperadilan

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Menkeu Purbaya Bantah Bantuan Bencana Luar Negeri Dikenakan Pajak

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Selengkapnya