Berita

Amien Rais/Net

Politik

Banteng Muda: Amien Rais Provokator Pecah Belah Persatuan

SABTU, 14 APRIL 2018 | 22:44 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

. Amien Rais kembali jadi sorotan. Kali ini pentolan Partai Amanat Nasional (PAN) itu disorot karena pernyataannya yang mendikotomikan partai politik di Indonesia dengan 'Partai Setan' dan 'Partai Allah'.

Sekjen DPP Banteng Muda Indonesia (BMI), organisasi sayap PDI Perjuangan, Antoni Wijaya menilai pernyataan yang dilontarkan oleh Amien telah menciderai konstitusi negara kesatuan republik Indonesia. Sebab, keberadaan partai politik sebagai instrumen demokrasi telah dijamin keberadaannya dalam UUD 1945.

"Di Indonesia tidak ada itu partai setan dan partai Allah, tidak ada itu partai sesat atau partai baik. Dan partai politik yang diakui di Indonesia itu adalah partai yang tercatat di Kemenkumham dan penyelenggara pemilu," kata Antoni Wijaya, Sabtu (14/4).


Ia mengkritisi pernyataan Amien yang telah mendeskriditkan partai partai politik tertentu dengan sebutan partai besar di Indonesia diisi oleh orang-orang yang anti Tuhan. Menurut Antoni pernyataan Amien tersebut adalah pernyataan politis yang dengan sengaja dikampanyekan jelang pemilihan kepala daerah 2018 dan pemilu 2019 akan datang.

"Ini yang kita sangat sayangkan. Pak Amien ini seorang negarawan, beliau itu salah satu tokoh reformasi loh, tapi mengapa melontarkan pernyataan yang dapat memecahbelah umat ya? Sepertinya kenegarawanan Pak Amien ini perlu dipertanyakan deh," ujarnya.

Lebih jauh ia katakan, pernyataan Amien Rais yang disampaikan dalam tausiyah keagamaannya itu dapat berpotensi pada konflik horizontal yang mengancam persatuan dan kesatuan bangsa.

"Ini berbahaya loh. Apakah Pak Amien ingin kembali kasus politisasi agama di Pilkada DKI itu terulang di Pilpres nanti? Sudahlah, jangan provokasi rakyat dengan pernyataan-pernyataan sesat. Kasus di Pilkada DKI itu sudah merusak tatanan bangsa kita yang tadinya mengakui perbedaan dan saling menghargai satu sama lain. Ada baiknya Pak Amien hati-hati dalam berbicara," ujarnya.

Dalam konteks Indonesia, lanjut Antoni, partai politik yang telah diakui sebagai peserta pemilu sebanyak 20 partai (16 partai nasional dan 4 partai lokal). Jika Amien Rais menyatakan bahwa orang-orang yang tidak bertuhan atau 'partai setan' itu berada di luar tiga partai yaitu, PAN, PKS, dan Gerindra, artinya Amien telah menyatakan 17 partai lainnya adalah 'partai setan'

"Ini pernyataan yang sesat. Kami sangat menyesalkan seorang tokoh sekelas Amien Rais dapat mengumbar kebencian dan kesesatan seperti itu," kata Antoni.[dem]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya