Berita

Maruarar Sirait/Net

Politik

Blunder Maruarar Harus Dibayar Mahal

SELASA, 20 FEBRUARI 2018 | 05:40 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Ketua Steering Committee (SC) Piala Presiden 2018 Maruarar Sirait telah meminta maaf atas "penghadangan" Gubernur DKI Anies Baswedan oleh anggota Paspampres saat akan mendampingi Presiden Jokowi menyerahkan trofi juara piala Presiden 2018 kepada Persija Jakarta.

Namun, seperti pepatah 'nasi sudah jadi bubur', kecerobohan panitia yang dipimpin Ara sapaan akrab politisi PDI-P itu, tidak dapat diubah lagi.

"Ini merupakan blunder yang dilakukan oleh panitia dan sangat disayangkan terjadi. Yang bikin rencana sekarang malah menyesal dan harus dibayar mahal," kata pemerhati politik sekaligus Direktur Mahara Leadership, Iwel Sastra, Selasa (20/2).


Menyesal dan harus dibayar mahal dikarenakan, kejadian yang menimpa Anies mendapat simpati dari publik, sementara panitia harus sabar menerima kritikan dan tudingan yang beraneka ragam.

Blunder Ara - Anggota DPR RI tersebut juga telah menyebabkan kegaduhan politik di tengah tahun politik.

"Ini justru menarik simpati dan dukungan publik terhadap Anies. Serta mulai ada yang mengkaitkan kejadian ini dengan persaingan Pilpres 2019," ujar Iwel Sastra.

Ketua SC Piala Presiden 2018 Maruarar Sirait telah menyampaikan permohonan maaf atas kejadian yang menimpa Gubernur DKI Anies Baswedan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Sabtu malam (17/2).

Menurut Ara, Anies semestinya ikut turun ke podium sebagai pihak yang turut menerima hadiah atas kemenangan Persija. "Harusnya Pak Anies juga terima hadiah. Tapi itu ketidaktahuan saya, tidak mengerti protokoler," katanya. [rus]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya