Berita

Agus Rahardjo/Net

Hukum

KPK Tidak Bisa Hentikan OTT Pada Cakada

SENIN, 12 FEBRUARI 2018 | 14:14 WIB | LAPORAN:

. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak dapat menghentikan operasi tangkap tangan (OTT) kepada calon kepala daerah (cakada) yang akan mengikuti kontestasi politik.

Ketua KPK RI Agus Rahardjo mengungkapkan bahwa OTT tidak dapat dihentikan karena mempunyai alat bukti yang sangat kuat.

"KPK kalau yang namanya OTT enggak bisa berhenti. Begitu ada alat bukti yang sangat kuat, kita harus kemudian bertindak," ujarnya Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (12/2).


Baru-baru ini KPK telah mencokok dua calon kepala daerah yaitu  Bupati Jombang Nyono Suharli Wihandoko dan Bupati Ngada Marianus Sae.

KPK pun memperingatkan para calon kepala daerah yang lain agar tidak menggunakan dana publik untuk kepentingan pribadi.

"Saya tidak tahu kemudian apakah itu (cakada) masih memungkinkan diganti, tapi kan tidak ya, oleh karena itu kami di KPK pesan tolong teman-teman yang ikut di dalam proses pilkada, terutama yang masih jabat ya. Tolong dijaga betul supaya tidak bisa mempergunakan dana publik, dana APBD untuk membiayai mereka di dalam pilkada," demikian Agus.

Pilkada serentak 2018 tercatat diikuti 171 daerah meliputi 17 provinsi, 115 kabupaten, dan 39 kota. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya