Berita

Ilustrasi/Net

Kesehatan

Kemenkes Kirim 39 Tenaga Kesehatan Tangani KLB Di Asmat

RABU, 17 JANUARI 2018 | 03:52 WIB | LAPORAN:

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI mengirim 39 tenaga kesehatan dan sejumlah logiatik berupa vaksin dan imunisasi ke Kabupaten Asmat, Papua.

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kemenkes RI, Oscar Primadi menjelaskan kehadiran tim sebagai respon cepat terhadap Kejadian Luar Biasa (KLB) gizi buruk dan campak di Asmat.

Menurut Oscar sejak dilaporkan adanya KLB gizi buruk dan campak di Asmat, pemerintah daerah provinsi, kabupaten dan kota Papua sudah bergerak untuk penanganan. Namun, upaya teraebut masih membutuhkan bantuan tenaga medis dan logistik kesehatan dari pemerintah pusat.

"Keberadaan mereka diharapkan bisa mengatasi KLB gizi buruk dan campak dan gizi buruk secara bertahap" ujar Oscar seperti keteramgan tertulisnya, Selasa (16/1).

Lebih jauh Oscar menjelaskan 39 tenaga kesehatan tersebut terdiri dari 11 dokter dari spesialis bedah, spesialis penyakit dalam, spesialis kulit kelamin, spesialis anastesi, spesialis obgyn, spesialis gizi klinik, spesialis anak.

Kemudian empat dokter umum, tiga tenaga perawat bedah, dua tenaga penata anastesi serta 19 tenaga gizi, tenaga kesehatan lingkungan dan surveilens.

Mereka dikirim secara berkala yang dimulai pada Selasa (16/1). Pengiriman tim kedua dilakukan pada Senin (23/1).

"Tim tenaga kesehatan ini termasuk jenis tenaga sangat spesifik yang mungkin dibutuhkan di Asmat. Mereka akan bergabung dengan tim yang sudah ada di sana untuk melakukan pengobatan dan imunisasi," ujarnya.

Soal ketersediaan vaksin, menurut Oscar, sebanyak 1100 vial vaksin campak sudah mulai terdistribusi di beberapa daerah sasaran. Tim penanganan KLB di tingkat provinsi dan kabupaten/kota sudah mulai melakukan ORI di beberapa sekitar 200 kampung.

Tiap puskesmas sudah melakukan pengiriman di mana sistem rantai dingin (cold chain) menggunakan tenaga solar.

"Belum semua distrik di Asnat tercakup imunisasi, tapi diharapkan tim kesehatan yang kami kirim ini bisa mengkaver seluruh kampung," kata Oscar.

Atas instruksi Presiden Joko Widodo, Kemkes menggandeng TNI untuk mengatasi persoalan di Asmat. TNI telah mengirim Satuan Tugas (Satgas) Kesehatan, yang nantinya bekerja sama dengan tim yang dikirim Kemkes untuk mengatasi kondisi ini.

Dinas Kesehatan Kabupaten Asmat melaporkan serangan campak dan gizi buruk telah merenggut sekitar 61 jiwa dalam empat bulan terakhir.

Sebanyak 59 korban meninggal tanpa sempat mendaatkan perawatan yang memadai, karena berada di pedalaman Distrik Fayit, Aswi, dan Pulau Tiga. Tiga korban lain meninggal di Rumah Sakit Agats, ibu kota Kabupaten Asmat. [nes]

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Tidak Balas Dendam, Maroko Sambut Hangat Tim USM Alger di Oujda

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Move On Pilpres, PDIP Siap Hadapi Pilkada 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Absen di Acara Halal Bihalal PKS, Pengamat: Sinyal Prabowo Menolak

Sabtu, 27 April 2024 | 21:20

22 Pesawat Tempur dan Drone China Kepung Taiwan Selama Tiga Jam

Sabtu, 27 April 2024 | 21:14

Rusia Kembali Hantam Fasilitas Energi Ukraina

Sabtu, 27 April 2024 | 21:08

TETO Kecam China Usai Ubah Perubahan Rute Penerbangan Sepihak

Sabtu, 27 April 2024 | 20:24

EV Journey Experience Jakarta-Mandalika Melaju Tanpa Hambatan

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Hubungan PKS dan Prabowo-Gibran, Ini Kata Surya Paloh

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Gebyar Budaya Bolone Mase Tegal Raya, Wujud Syukur Kemenangan Prabowo-Gibran

Sabtu, 27 April 2024 | 19:28

Menuju Pilkada 2024, Sekjen PDIP Minta Kader Waspadai Pengkhianat

Sabtu, 27 April 2024 | 19:11

Selengkapnya