Berita

Ilustrasi/Net

Politik

Inilah Kepala Daerah Terpegah Dan Tervokal Sepanjang 2017

SABTU, 30 DESEMBER 2017 | 09:59 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Kinerja dan kiprah kepala daerah tidak pernah lepas dari sorotan media. Indonesia Indicator (I2) merilis 10 bupati, walikota dan gubernur yang paling banyak muncul (terpegah) dan banyak memberikan pernyataan (tervokal) pada 1.909 media daring di Indonesia sepanjang 2017.

I2 adalah sebuah perusahaan intelijen media. Dalam memotret kepala daerah terpegah dan tervokal selama 2017, I2 menggunakan piranti lunak Artificial Intelligence (AI).

Direktur Komunikasi I2, Rustika Herlambang mengungkapkan, bupati terpegah 2017 ditempati oleh Dedi Mulyadi, bupati Purwakarta.


"Bupati Purwakarta merupakan figur terbanyak diberitakan media sepanjang 2017 dengan jumlah pemberitaannya mencapai 11.570 berita, atau rata-rata 34 berita per hari. Sementara itu, dari framing media berdasarkan judul pemberitaan media, Dedi Mulyadi mendapatkan sentimen positif netral sebanyak 80 persen, dan sentimen negatif sebanyak 20 persen," kata Rustika kepada media, Sabtu (30/12).

Berdasarkan catatan I2, dari 10 urutan nama bupati terpegah, terdapat dua nama yang berkasus dengan KPK, keduanya perempuan, yakni Sri Hartini Bupati Klaten, serta Rita Widyasari Bupati Kutai Kartanegara. Posisi Rita sendiri, kata Rustika, sebelumnya sudah dikenal aktif dan diframing positif sebelum bermasalah dengan KPK.

"Keterpegahannya di media tampak lebih menunjukkan aspek notorious-nya pada sisi Sri Hartini. Sementara, Rita Widyasari sejauh ini cukup menonjol dan positif di media sebelum terkena kasus di KPK," ungkap Rustika.

Bupati terpegah kedua ditempati Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas dengan 8.862 berita. Peringkat ketiga ditempati Bupati Malang Rendra Kresna. Sedangkan, posisi keempat ditempati Bupati Klaten Sri Hartini dengan 3.532 berita, dan posisi kelima ditempati Bupati Lampung Tengah Mustafa.

Sementara itu, posisi keenam hingga kesepuluh bupati terpegah ditempati oleh Bupati Kutai Kartanegara Rita Widyasari 3.241 berita, Bupati Indragiri Hilir HM Wardan dengan 3.147 berita, Bupati Bengkulu Amril Mukminin dengan 2.632 berita, Bupati Siak Syamsuar dengan 2.576 berita, serta Bupati Tasikmalaya UU Ruzhanul Ulum dengan 2.349 berita.

Selain melakukan riset terkait figur bupati terbanyak dibicarakan, I2 juga menelusuri figur-figur yang mendapat panggung terbesar di media. Panggung ini diberikan karena pernyataannya dianggap cukup menarik sehingga banyak dikutip oleh media. Bupati yang paling banyak bersuara di media adalah Abdullah Azwar Anas, Bupati Banyuwangi dengan 25.497 pernyataan. Peningkatan total pernyataan ini juga dikaitkan dengan masuknya Abdullah Azwar Anas dalam kancah politik yang lebih luas, yakni cawagub Jawa Timur, bersama Saifullah Yusuf.

Setelah Azwar Anas, posisi berikutnya diisi oleh Dedi Mulyadi (21.496 pernyataan) dan Rendra Kresna (18.493 pernyataan). Tiga figur ini, selain sebagai tokoh yang paling banyak diberitakan, mereka juga merupakan figur bupati tervokal. Rata-rata bupati terbanyak diberitakan juga banyak menyampaikan pendapatnya di media. Dua nama lain yang masuk sebagai bupati tervokal adalah Nurhayanti, Bupati Bogor serta JR Saragih, Bupati Simalungun.

Untuk walikota terpegah dan tervokal, berdasarkan hasil riset I2, Ridwan Kamil tampil menjadi walikota tervokal di 2017. Pernyataan Ridwan Kamil dikutip media massa pada 2017 sebanyak 8.587 kali. Ekspos walikota Bandung ini turut terdongkrak karena keikutsertaannya sebagai salah satu kandidat Gubernur Jawa Barat. Secara keseluruhan, media memberikan framing positif netral sebesar 82 persen, dan sentimen negatif sebesar 18 persen selama setahun terakhir.

Posisi walikota tervokal kedua ditempati Mahyeldi Ansharullah, wakilkota Padang dengan 6.579 pernyataan. Posisi ketiga ditempati Walikota Jambi Syarif Fasha dengan 4.360 pernyataan. Posisi kelima ditempati Walikota Surabaya Tri Rismaharini dengan 3.908 pernyataan. Sedangkan posisi kelima ditempati Walikota Bekasi Rahmat Effendi dengan 3.596 pernyataan.

Walikota tervokal keenam hingga ke-10 ditempati oleh Walikota Tangerang Arief F Wismansyah dengan 3.167 pernyataan, Walikota Tanjung Pinang Lis Darmawan dengan 2.830 pernyataan, Walikota Bogor Bima Arya dengan 2.737 pernyataan, Walikota Makassar Danny Pomanto dengan 2.505 pernyataan, serta Wakil Walikota Medan Akhyar Nasution dengan 2.332 berita.

"Dalam hal 10 walikota terpegah 2017, Medan menjadi juaranya. Hal ini terjadi karena satu-satunya daerah yang walikota dan wakil walikota masuk dalam 10 walikota terpegah 2017," papar Rustika.

Urutan 10 walikota terpegah 2017, kata Rustika, adalah Ridwan Kamil, Mahyeldi Ansharullah, Tri Rismaharini, Danny Pomanto, Dzulmi Eldin, Syarif Fasha, Rahmat Effendi, Akhyar Nasution, Arief F Firmansyah, serta Airin Rachmi.

"Secara formasi nama, dari 10 nama wali kota terpegah terdapat 8 nama yang masuk sebagai walikota yang terbanyak dikutip media. Dua nama yang tidak masuk adalah walikota Medan Dzulmi Eldin serta Airin Rachmi. Menariknya, satu-satunya wakil walikota juga masuk sebagai 10 nama walikota yang bersuara paling banyak. Dia adalah Akhyar Nasution," papar Rustika.

Dan untuk gubernur terpegah 2017, hasil riset I2 juga mencatat 10 nama gubernur/wagub terpegah sepanjang, diantaranya diisi oleh para gubernur dari wilayah Jawa, Sumatera dan Sulawesi Selatan. Terutama, wilayah yang akan menjalani Pilkada di 2018, serta penyelenggaraan Asian Games.

Berturut-turut nama mereka adalah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (17.909 berita), Gubernur Sumatera Utara Tengku Erry Nuradi (15.622 berita), Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (15.047 berita), Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf (13.796 berita), Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar (13.118 berita), Gubernur Riau Arsyajuliandi Rachman (10.841 berita), Gubernur Jawa Timur Soekarwo (10.567 berita), Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo (9630 berita), Gubernur Sumatra Selatan Alex Noerdin (8964 berita), dan Gubernur Aceh Irwandi Yusuf (7631 berita).

Media memframing Ganjar Pranowo dengan sentiment positif netral sebesar 71 persen dan sentiment negatif sebesar 29 persen. Dari sisi konsistensi, sentiment negatif terbesar ini hanya terjadi di bulan Maret 2017, sementara bulan-bulan lainnya didominasi oleh sentiment positif. Peningkatan ekspos Ganjar taklepas dari isu pilgub.

Gubernur tervokal 2017, menurut Rustika, ditempati oleh Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan. Ia menjadi figur gubernur yang terbanyak dikutip pernyataannya oleh media. Menyusul urutan berikutnya adalah Ganjar Pranowo, Tengku Erry Nuradi, Deddy Mizwar, Zumi Zola, Soekarwo, Saifullah Yusuf, Alex Noerdin, Syahrul Yasin Limpo, serta Made Mangku Pastika.

Dalam hal framing pemberitaan, ungkap Rustika, Ahmad Heryawan didominasi oleh sentimen netral positif sebesar 87 persen, dan sentiment negatif sebesar 13 persen. [rus]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya