Berita

MPR RI

Kisah Guru Tunanetra Yang Diberangkatkan Umrah Oleh Zulkifli Hasan

MINGGU, 26 NOVEMBER 2017 | 04:05 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

Bertepatan dengan peringatan hari guru nasional, Ketua MPR RI Zulkifli Hasan bekesempatan untuk bertemu dengan Zulfahmi yang merupakan guru tunanetra di sela-sela kunjungan kerjanya.

Fahmi, panggilan dari Zulfahmi, adalah guru komputer di Sekolah Luar Biasa Negeri 1 Tanjung Pinang. Keterbatan fisik tidak menghalangi semangatnya untuk mengabdi dan berbagi ilmu. Baginya, memang tidak mudah bersaing dengan orang normal. Bahkan ia mengaku kerap mendapat penolakan karena kondisinya. Namun itu justru menjadi motivasi untuk terus bekerja dan berkarya.

Ia percaya bahwa kerja keras, kerja cerdas, dan kerja ikhlas adalah kunci untuk bertahan hidup.


“Sesuatu akan terwujud karena kerja keras, otak yang cerdas, serta ikhlas dan memohon pada Allah SWT,” kata Fahmi, Sabtu (25/11).

Ketekunan dan kegigihan, dan semangat pantang menyerah berhasil mengantarnya menjadi juara kelas, lulus kuliah pada 2005, dan diterima menjadi pegawai negeri sipil (PNS) Kepulauan Riau.

“Alhamdulillah diterima 24 orang dari 700 pendaftar saat itu,” ungkap Fahmi.

Kebutaan dari pria kelahiran 15 November 1975 ini bukan bawaan sejak lahir. Sakit dan kecelakaan merenggut penglihatannya di usia 11 tahun. Meski tidak bisa melihat, Fahmi piawai mengoperasikan komputer dan menggunakan handphone.

Fahmi berpesan kepada orangtua yang memiliki anak tunanetra untuk tidak berkecil hati. Menurutnya mereka punya berjuta kelebihan layaknya anak normal. Pesan, semangat, dan kerja keras Fahmi menginspirasi Zulkifli Hasan. Baginya Fahmi adalah teladan untuk tidak mudah menyerah.

Sebagai bentuk apresiasi, Zulkifli pun menghadiahi Fahmi ibadah Umrah ke Tanah Suci.

“Selamat hari guru, selamat bekerja untuk Pak Zulfahmi. Kita berikan hadiah umroh kepada Pak Zulfahmi,” kata Zulkifli. [san]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Berjuang Bawa Bantuan Bencana

Kamis, 04 Desember 2025 | 05:04

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

UPDATE

Platform X Setor Denda ke Negara Atas Pelanggaran Konten Pornografi

Minggu, 14 Desember 2025 | 10:04

Prabowo Komitmen Tindak Tegas Pembalakan Liar di Sumatera

Minggu, 14 Desember 2025 | 10:02

KPK Sebut Temuan BPK Soal Penyelenggaraan Haji Tahun 2024 Jadi Informasi Tambahan

Minggu, 14 Desember 2025 | 09:43

Prabowo Pastikan Distribusi Pangan Jangkau Wilayah Bencana Terisolasi

Minggu, 14 Desember 2025 | 09:16

Cuaca Jabodetabek Cenderung Cerah Berawan di Akhir Pekan

Minggu, 14 Desember 2025 | 09:01

Koalisi Permanen Perburuan Kekuasaan atau Kesejahteraan Rakyat?

Minggu, 14 Desember 2025 | 08:51

KPK Masih Telusuri Dugaan Alur Perintah Hingga Aliran Uang ke Bupati Pati Sudewo

Minggu, 14 Desember 2025 | 08:17

JEKATE Running Series Akan Digelar di Semua Wilayah Jakarta

Minggu, 14 Desember 2025 | 08:08

PAM Jaya Didorong Turun Tangan Penuhi Air Bersih Korban Banjir Sumatera

Minggu, 14 Desember 2025 | 07:40

PKS Jakarta Sumbang Rp 1 M untuk Korban Bencana Sumatera

Minggu, 14 Desember 2025 | 07:31

Selengkapnya